Urine Lima Bacaleg Terindikasi Narkoba
Selasa, 16 April 2013 – 11:32 WIB
SAMPIT – Direktur RSUD Dr Murjani Sampit, dr Yuendri Irawanto mengatakan, sedikitnya 5 bakal calon legislatif (bacaleg) asal dari Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) terindikasi menggunakan obat jenis psikotropika. Dari hasil pemeriksaan urine, terdapat tiga jenis psikotropika yang terindikasi, yakni morphine, amphetamine dan benzodiazepine.
"Ada sekitar lima orang yang gagal, saya tidak tahu apakah mereka mengundurkan diri atau bagaimana," kata Yuendri Irawanto seperti dilansir Radar Sampit (JPNN Grup), Selasa (16/4).
Baca Juga:
Khusus untuk yang terindikasi benzodiazepine, tim pemeriksan benar-benar selektif. Misalnya melihat rekam jejak kesehatan orang tersebut. Kalaupun mereka mengaku penggunaannya sudah berdasarkan resep dokter, tim tetap akan memeriksa ke dokter bersangkutan.
"Kalau untuk benzodiazepine itu bisa kalau alasan mereka menggunkan ressep dokter, tetapi kita tidak percaya begitu saja, kita akan tanyakan siapa dokter yang memberi resep tersebut dan nanti akan kita tanyakan betul atau tidak apa yang mereka sampaikan tersebut," tukasnya.
SAMPIT – Direktur RSUD Dr Murjani Sampit, dr Yuendri Irawanto mengatakan, sedikitnya 5 bakal calon legislatif (bacaleg) asal dari Kabupaten
BERITA TERKAIT
- Pertama di Dunia, Indonesia Resmikan Pertamina MotoGP Experience Gallery
- Keluarga PMI yang Tewas di Suriah Menduga Korban Dianiaya Majikan
- Biskuat Beri Kesempatan Anak Indonesia Berlatih di Manchester United Soccer School
- Ratusan Hewan Peliharaan di Bogor Diberi Vaksin Rabies Gratis
- Kongres AWP 2024 Jadi Momentum Fisioterapis Lokal Mendunia
- Angka Kelas Menengah Terjun Payung, Kang Cucun Inisiasi Penyuluhan OJK