Urine Sapi Diolah jadi Pupuk
Rabu, 18 April 2012 – 08:07 WIB
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau terus melakukan pengolahan dan inovasi dibidang peternakan. Seperti pengolaha urine sapi yang selama ini dinilai tidak bermanfaat. Patrianov menilai, pupuk hasil fermentasi air seni sapi ini sedang digandrungi para petani di Riau. Bahkan, jika dikalkulasikan, harganya mencapai Rp10.500 per liter. Nominal ini lebih mahal dari BBM Pertamax yang hanya Rp10.400 per liter.
Dari hasil kajian, Dinas Peternakan Riau, ternyata Urine sapi jika diolah dengan baik dan sistematis dapat menjadi pupuk bagi tanaman. Bahkan pupuk hasil fermentasi limbah air seni hewan itu, dinilai lebih mahal dari bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax Plus.
Seperti diberitakan Riau Pos (Grup JPNN), Kepala Dinas Peternakan Riau, Patrianov, meminta dukungan dari berbagai pihak dalam penelitian dan penemuan pupuk varitas baru yang bermanfaat bagi petani itu.
Baca Juga:
PEKANBARU - Pemerintah Provinsi Riau terus melakukan pengolahan dan inovasi dibidang peternakan. Seperti pengolaha urine sapi yang selama ini
BERITA TERKAIT
- ASUS Siapkan ExpertBook P5, Copilot+ PC Pertama untuk Bisnis Berbasis AI
- Pertemuan HLF MSP dan IAF ke-2: Komdigi Bahas Pencapaian Positif Indonesia
- Asyik! Aplikasi Gemini Kini Hadir di iPhone
- Meta Bakal Menayangkan Iklan di Threads Mulai Tahun Depan
- Ada Kabar Baik dari Spotify Untuk Pembuat Konten Video, Cuan!
- ASABRI Bangun Fondasi KIP Lewat Uji Publik Bersama Komisi Informasi Pusat