Uruguay-Ghana Sama-sama Kehilangan Pilar
Jumat, 02 Juli 2010 – 09:41 WIB
Situasi yang sama terjadi di kubu Ghana. Tactician Ghana Milovan Rajevac tidak bisa menggunakan tenaga Jonathan Mensah dan Andre 'Dede' Ayew lantaran telah mengoleksi dua kartu kuning. Padahal, dua pemain itu selalu jadi pilihan utama.
Baca Juga:
Sebagai ganti Mensah, di jantung pertahanan, Rajevac menempatkan Isacc Vorsah yang baru pulih dari cedera. Sejatinya, Vorsah adalah andalan utama di jantung pertahanan, tapi lantaran dia cedera, terpaksa Rajevac memainkan Jonathan-John Mensah.
Sedangkan, untuk posisi yang ditinggalkan Dede, Rajevac memainkan Sulley Ali Muntari. Gelandang Inter Milan yang sempat bersiteru dengan Rajevac itu menjadi opsi terbaik. Hanya saja, dia tidak seagresif dan cepat seperti Dede.
Namun, keberadaan Muntari diyakini akan membuat lini tengah Ghana lebih kokoh. Selain itu, mantan pemain Portsmouth itu merupakan pemain yang sarat pengalaman. Sehingga, dia telah terbiasa dengan tekanan dalam pertandingan.
SEDERET perubahan terpaksa dilakukan Uruguay dan Ghana ketika kedua tim bersua di laga perempat final Piala Dunia 2010 di Stadion Soccer City, Johannesburg,
BERITA TERKAIT
- Aldila Sutjiadi Buka Lembaran Baru di Wuhan Open 2024
- Didukung Bank Mandiri, Nusantara TNI Fun Run di IKN Diramaikan 3.182 Peserta
- Luar Biasa, Inti Club Unit Menteng Pomdam Jaya Rebut 11 Emas dari CNN Taekwondo Championship 2024
- Liga 1: Pelatih PSM Makassar Pusing, Pertama dalam Kariernya
- Pelatih Bahrain tak Menganggap Timnas Indonesia Underdog
- E-sports Indonesia Mendunia, PB ESI Kembali Dipimpin Budi Gunawan