Urus Kroni, Berarti Pecah Kongsi
jpnn.com - Kroni ini termasuk tim sukses. Tim sukses ini terbagi menjadi dua, yakni yang resmi dilaporkan ke KPUD, dan yang tak resmi yang terdiri dari anggota PNS atau pun pejabat-pejabat. Kroni-kroni inilah yang akan menagih janji kepada jagonya itu. “Antara lain, diberi jabatan-jabatan struktural yang strategis. Siapa yang paling banyak punya kroni, maka dia yang berupaya mendominasi penempatan jabatan,” terang Syarif Hidayat di Jakarta, Jumat (22/8). Dijelaskan, pecah kongsi antara kepala daerah dengan wakilnya tak hanya terjadi di Sumut, tapi juga di banyak daerah lain.
Syarif mengatakan hal tersebut menanggapi indikasi keretakan hubungan Gubernur Sumut Syamsul Arifin dengan Wakilnya,Gatot Pudjo Nugroho. Disebut-sebut, Gatot tak dilibatkan dalam pengisian jabatan. Syamsul mengatakan, untuk pengisian jabatan, sesuai juklak, dirinya menyerahkan sepenuhnya kepada Sekretaris Daerah (Sekda) Pemprov Sumut selaku Ketua Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat).(sam)
!-- @page { size: 8.5in 11in; margin: 0.79in } P { margin-bottom: 0.08in } -->JAKARTA – Keretakan hubungan kepala daerah dengan wakilnya, kata
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Pilkada Morowali, Taslim dan Asgar Ali Yakin Menang di Atas 40 Persen Suara
- Ridwan Kamil Optimistis Kredit Mesra Tanpa Agunan Bisa Bebaskan Warga dari Pinjol
- Janji Kaesang kepada Rakyat Papua Barat Daya: ARUS Jaga Amanah dan Tidak Korupsi
- Dewan Da'wah Jakarta Menyatakan Dukungan kepada Kandidat Ridwan Kamil-Suswono
- Dita PKB: Masih Ada Pilihan Selain Menaikkan PPN Demi Menggenjot APBN
- Anies Dukung Pramono-Rano, Tokoh Betawi Yakin Anak Abah Tak Mengikuti