Urus KTP, Ahok Pernah 'Dipersulit' Oknum Ketua RT
Senin, 30 Mei 2016 – 18:42 WIB
JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengaku pernah memiliki pengalaman buruk dengan pengurusan perpanjangan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sebelum menjadi gubernur DKI. Terutama saat mengurus surat pengantar. Menurutnya, Ketua RT yang seharusnya melayani warga, malah terkesan mempersulitnya.
"Pagi-pagi saya datang untuk minta surat pengantar, dia (oknum Ketua RT,red) belum bangun. Saya sudah harus kerja. Nah waktu pulang ke rumah sudah kemalaman, dia (oknum Ketua RT,red) lagi makan malam, enggak mau terima (saya,red)," ujar gubernur yang akrab Ahok ini, Senin (30/5).
Karena sulit menemui oknum Ketua RT dimaksud, terpaksa mantan Bupati Belitung Timur ini mencari cara lain. Ia meminta petugas Hansip untuk membantu mengurus.
"Akhirnya hansip saya kasih duit, tanpa disadari itu akhirnya jadi jaringan pungli," ujarnya.
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS