Urusan Narkoba Sedot Rp55 Triliun
Senin, 27 Mei 2013 – 19:01 WIB

Urusan Narkoba Sedot Rp55 Triliun
"Peredaran gelap narkoba menduduki peringkat pertama dari seluruh jumlah uang yang beredar yakni sebesar 399 miliar dollar AS," tambahnya.
Dikatakan, bisnis penyeludupan dan peredaran narkoba sangat menggiurkan bagi siapa saja untuk terlibat. Mulai dari pembuat, pengedar, pengimpor, kurir, maupun pemakai."Dari penegak hukum sampai ibu rumah tangga pun bisa terlibat dalam bisnis ini. Sampai-sampai banyak kurir yang rela mati untuk menyelundupkan narkoba dengan menyimpan di dalam organ vital," beber Gun.
"Indonesia merupakan lahan subur untuk bisnis narkoba. Bahkan, peredaran gelap bisnis terlarang ini dikendalikan juga oleh jaringan sindikat internasional yang menggunakan berbagai cara untuk memuluskan bisnisnya," tutupnya. (ian/jpnn)
MEDAN--Badan Narkotika Nasional (BNN) mengatakan, Indonesia mengalami kerugian sekitar Rp55 triliun pada tahun 2012 akibat penyalahgunaan narkoba.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Dosen UI Ciptakan Alat Pemurnian Air yang Ramah Lingkungan
- Kardinal Indonesia Ignatius Suharyo Ikut Konklaf Pemilihan Paus Baru di Vatikan
- Kartu Ujian PPPK Tahap 2 Belum Muncul, Berita Seleksi Bikin Tambah Panik
- TNI AU Menggelar Latihan Terjun Payung untuk Taruna Akmil
- Cuaca Hari Ini: Mayoritas Kota Besar Diperkirakan Hujan Ringan-Berpetir
- Ribuan CPNS 2024 Mengundurkan Diri, Ada 5 Alasan