Usai Bunuh Suami, Istri Mendekam di Sel, Pelakor Menghilang
jpnn.com, PALEMBANG - Aparat kepolisian telah menahan Suciati, 37, wanita yang nekat menghabisi nyawa suaminya, Isnadi, 39, di rumah sakit sudah tiga hari mendekam di sel Polsek Seberang Ulu (SU) I, Palembang, Sumatera Selatan.
Sekitar pukul 13.00 WIB, Jumat (9/3), dia dijenguk keluarga dan tetangganya.
Mereka datang beramai-ramai. Hanya untuk mengetahui kondisi Suci, panggilan Suciati, di tahanan.
Sebagian bawa makanan. Perlengkapan untuk mandi seperti sabun, sikat dan pasta gigi. Begitu melihat anaknya, Suci langsung menangis.
Bergantian mencium dan memeluk ke empat anaknya. Selama kurang lebih satu jam, pertemuan berlangsung mengharukan.
Suci juga bercerita dengan keluarga dan tetangganya yang masih belum percaya dengan apa yang menimpa keluarganya. Di akhir jam besuk, Suci diminta untuk sabar dan tabah.
Ketua RT 42, Leni, 36, mengatakan, dia dan keluarga Suci berusaha membantu mencarikan bantuan hukum.
“Tadi saya dari kantor lurah. Diarahkan Pak Lurah untuk mengajukan permohonan bantuan hukum ke Pemkot Palembang,” katanya. Hal itu akan diurusnya agar ada bantuan hukum gratis untuk Suci yang menjadi warganya.
Mereka datang beramai-ramai. Hanya untuk mengetahui kondisi Suci, panggilan Suciati, di tahanan.
- Pria Lansia di Muara Enim Dibunuh Gara-Gara Nasehati Rekan Kerja
- Bunuh Teman Wanita Seusai Berhubungan Intim, Ridho Dituntut 13 Tahun Penjara
- Kejagung Gulung Ronald Tannur di Surabaya
- Ibu Korban Pembunuhan Sebut Ada Pelaku Taruna STIP yang Tak Jadi Terdakwa
- Misteri Pembunuhan Karyawati Call Center di Semarang Terungkap, Pelaku Pacar Korban, Ini Motifnya
- Usaha di Pantai Wisata Citepus Sepi Setelah Heboh Kasus Pembunuhan