Olimpiade Tokyo 2020
Usai Gagal Bawa Pulang Medali, Lifter Indonesia Meminta Maaf
jpnn.com, JAKARTA - Atlet angkat besi Indonesia, Deni, yang turun di kelas 67 kilogram (Kg) meminta maaf usai gagal membawa pulang medali di ajang Olimpiade Tokyo 2020.
Bermain di Tokyo International Forum, Minggu (25/7) WIB, Deni harus puas berada di peringkat ke-9 setelah hanya mengumpulkan total angkatan seberat 301 kg.
Dalam laga tersebut, Deni terlihat kurang maksimal pada angkatan snatch (angkatan langsung), dirinya gagal pada angkatan pertama seberat 135 kg dan ketiga pada 140 kg.
Pada angkatan langsung itu, Deni hanya berhasil mengangkat sekali di angkatan kedua dengan beban 135 kg.
Saat masuk angkatan clean and jerk (angkatan beban dalam dua tahap), Deni hanya mampu bersaing di angkatan pertama dengan mengangkat seberat 166 kg. Pada angkatan kedua dan ketiga dirinya gagal mencoba angkatan seberat 171 kg.
Kegagalan itu membuat Deni meminta maaf sebesar-besarnya kepada semua pihak. Dia merasa belum puas terhadap penampilannya di edisi ketiga Olimpiade kali ini.
"Mungkin ini yang terbaik yang saya berikan kepada Merah Putih, walaupun buat saya pribadi kurang puas," kata Deni dalam keterangan tertulis, Minggu.
“Terima kasih kepada masyarakat Indonesia yang mendukung. Terima kasih juga kepada NOC Indonesia PB PABSI dan juga kepada pelatih. Saya minta maaf kalau ada yang kurang memuaskan."
Atlet angkat besi Deni yang turun di kelas 67 Kg meminta maaf karena gagal mempersembahkan medali untuk Indonesia
- Atlet Angkat Besi Terima Bonus Rp 6 Miliar, Rosan: Terima kasih Presiden Jokowi
- Mewakili Banten, Rizki Juniansyah Bersiap Untuk PON 2024, Target Medali Emas
- Rahmat Erwin Pecahkan Rekor dan Raih Emas SEA Games 2023
- Menpora Amali Apresiasi Lifter Rahmat yang Pecahkan Rekor Dunia di Kolombia
- Greysia Gelar Testimonial Day, Sandiaga: Kamu Pahlawan yang Menginspirasi Anak Muda
- Hasil Final Korea Masters 2022: Gadis Ajaib China Terkapar, Tuan Rumah Berjaya