Usai Jumatan, Amrozi Cs Diisolasi
Sabtu, 01 November 2008 – 10:46 WIB
CILACAP - Tanda-tanda semakin dekatnya pelaksanaan eksekusi trio Bom Bali -Amrozi, Ali Ghufron alias Mukhlas, dan Imam Samudra- semakin terasa. Sejumlah perubahan terjadi di Lapas Batu, Nusakambangan, tempat mereka mendekam sejak dipindahkan dari LP Krobokan, Denpasar, Oktober tahun 2005. Yang paling mencolok adalah kebijakan untuk mengurung ketiganya di bagian terdalam selnya. Sebab, di depan sel "halaman" itu ada terali yang memisahkan dengan lorong atau selasar yang menghubungkan ke pintu luar. Amrozi baru bisa bertatap muka dengan dua rekannya yang lain jika mereka sudah ada di lorong. "Nah, sejak tadi siang (kemarin, Red) mereka sudah tidak bisa lagi ke sel 'halaman' itu," imbuhnya. Tidak hanya itu, sel kecil yang jadi tempat Amrozi dkk menanti hari H sejak kemarin siang juga digeledah petugas lapas yang dibantu polisi.
Ini berarti mereka sudah mulai masuk tahap isolasi sebagaimana diatur pasal 5 UU nomor 2/PNPS/1964 tentang tata cara pelaksanaan pidana mati. "Usai salat Jumat tadi (kemarin, Red), mereka sudah tidak bisa lagi berada di bagian depan selnya. Tapi kini dikunci di sel bagian dalam selnya," kata seorang sumber yang minta tidak disebutkan namanya di lingkungan Nusakambangan Jumat (31/10).
Baca Juga:
Sel super maximum security yang dihuni Amrozi cs memang terdiri atas dua bagian sel. Pertama, sel kecil berukuran 3 x 4 meter yang diisi matras untuk tidur plus jamban dan bak air kecil. Untuk sampai ke dalam sel itu harus melewati sel di depannya yang berukuran 6 x 4 meter. Sel yang fungsinya seperti "halaman'' itulah tempat Amrozi biasa menghabiskan waktu di antara pukul 06.00 hingga sekitar pukul 17.00 setiap harinya. Namun, di situ, dia tetap tidak bisa berkumpul dengan dua rekannya yang lain kendati bertetangga.
Baca Juga:
CILACAP - Tanda-tanda semakin dekatnya pelaksanaan eksekusi trio Bom Bali -Amrozi, Ali Ghufron alias Mukhlas, dan Imam Samudra- semakin terasa. Sejumlah
BERITA TERKAIT
- Arogansi Ivan Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Berujung Bui, Ini Pelajaran!
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas untuk Hadapi Kecurangan & Penyimpangan
- BPJS Ketenagakerjaan Perkuat Integritas dan Pengelolaan Risiko Demi Cegah Kecurangan
- Pengusaha yang Suruh Siswa Menggonggong Punya Kedekatan dengan Aparat? Kombes Dirmanto: Jangan Digiring
- 59 Menteri & Wamen Kabinet Merah Putih Sudah Lapor LHKPN
- Menyerang Brimob, Jaksa Agung Sedang Cuci Tangan di Kasus Timah dan Tom Lembong?