Usai Lapor ke Bareskrim, Fadli Sebut Polri Suka Tebang Pilih
jpnn.com, JAKARTA - Fadli Zon resmi memolisikan sejumlah akun media sosial yang diduga memfitnahnya. Dia tak terima disebut-sebut, bersama Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, punya hubungan dengan kelompok Muslim Cyber Army (MCA).
Salah satu yang dia laporkan adalah Ananda Sukarlan yang menuduhnya bagian dari MCA melalui Twitter. Tak hanya itu, wakil ketua umum Partai Gerindra ini juga melaporkan akun @maklambeturah.
"Hoaks dan fitnah ini jangan sampai nanti akan ada tebang pilih gitu. Jadi orang-orang yang saya laporkan ini termasuk akun-akunnya harus segera diperiksa,” tegas dia di kantor sementara Bareskrim Polri , Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (2/2).
Menurut wakil ketua DPR ini, Polri ada sikap ketidakadilan dalam memproses sejumlah kasus.
"Kasus yang saya sampaikan kepada kapolri hampir satu tahun yang lalu, ancaman pembunuhan yang dilakukan oleh saudara Nathan itu sampai sekarang belum jelas,” keluh dia.
Sikap berbeda, kata dia, ditunjukan polisi dalam menangani perkara yang bersentuhan dengan kepentingan pemerintah.
"Responsnya agak berbeda ya saya tidak mau berprasangka buruk, tetapi kami ini ingin polisi bersifat profesional sebagai penegak hukum,” tambahnya.
Diketahui laporan Fadli diterima di Bareskrim dengan nomor register LP/301/III/Bareskrim tertanggal 2 Maret 2018.
Fadli Zon menyebut Polri kerap bersikap tidak adil dalam memproses kasus. Hal itu disampaikannya usai melapor ke Bareskrim soal pencemaran nama baik terkait MCA
- Bang Edi Apresiasi Bareskrim Bongkar Parbrik Narkoba Beromzet Rp 1,5 Triliun
- Bareskrim Ciduk Honorer yang Jadi Pengelola Situs Penyebar Video Porno Anak
- Dittipidsiber Bareskrim Polri Sita Aset Miliaran Rupiah Terkait Judol
- BNSP Terima Anugerah Pendorong Sertifikasi Kompetensi dari Bareskrim Polri
- Bareskrim Kembali Sita Aset Senilai Rp 13,8 Miliar di Kasus Judi Online
- Bareskrim Tetapkan Eks Notaris Wahyudi Suyanto Tersangka Penipuan & Penggelapan