Usai Meluncurkan Produk Terbaru, OnePlus PHK Karyawan

jpnn.com, JAKARTA - Sekitar dua pekan lalu, OnePlus meluncurkan ponsel andalan terbarunya, OnePlus 8 dan One Plus 8 Pro.
Namun pembuat ponsel asal China itu kini dilaporkan merumahkan karyawannya di kantor regional seluruh Eropa.
PHK tersebut tampaknya tidak berhubungan dengan virus corona.
Dalam unggahan blog, Sabtu (25/4), dikutip dari The Verge, Head of Strategy OnePlus, Tuomas Lampen, mengatakan bahwa 20 karyawan di tiga kantor terpengaruh.
"Kami telah memutuskan untuk membuat sejumlah perubahan pada struktur organisasi saat ini di Eropa untuk merampingkan operasi kami dengan lebih baik sambil terus memenuhi kebutuhan komunitas kami yang sedang tumbuh," ujar Lampen.
Strategi itu termasuk menambah karyawan di wilayah Nordic dan Benelux, dan membuat "perubahan organisasi" di Jerman, Prancis, dan Inggris.
Sementara itu, Helsinki saat ini akan menjadi markas besar baru untuk OnePlus di Eropa. Sebelumnya, sebagian besar operasi berbasis di London.
Di Inggris, OnePlus 8 terbaru hanya dapat dibeli dari satu operator, penyedia layanan telekomunikasi Three, meskipun varian unlocked dari perangkat tersebut masih bisa digunakan pada operator seperti EE dan O2.
Usai meluncurkan ponsel andalan terbarunya, OnePlus melakukan PHK karyawannya di kantor regional seluruh Eropa.
- 5 Berita Terpopuler: SE untuk Non-ASN Terbit, Ratusan Honorer Kena PHK, tetapi Ada yang Segera Diangkat PPPK
- Ratusan Honorer Terkena PHK saat Lebaran, Semoga Tidak Murung Berkepanjangan
- Wamenperin: Tidak akan Ada PHK di Sektor yang Berhubungan dengan Pertanian
- 5 Berita Terpopuler: Wapres Angkat Bicara soal Polemik PPPK & CPNS, Inpres Pengangkatan Terbit, Ada Solusi bagi Honorer Kena PHK
- Yamaha Music Manufacturing Asia Tegaskan Komitmen untuk Tetap Beroperasi di Indonesia
- Pemda Siap Angkat PPPK 2024 Tahun Ini, Ada Solusi Bagi Honorer Kena PHK