Usai Menyantap Makanan Acara Pernikahan, Puluhan Warga Alami Kejadian Ini

jpnn.com, GARUT - Puluhan warga Cibiuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, keracunan usai menyantap makanan yang dihidangkan dalam acara pernikahan, Rabu (28/7).
Dinas Kesehatan Kabupaten Garut sudah melakukan penanganan medis terhadap puluhan korban.
"Kami sudah ambil sampel makanan dan sampel muntah pasien," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Garut Asep Surahman, Kamis.
Dinas Kesehatan, kata dia, tidak hanya menangani pasien yang keracunan, tetapi mencari tahu penyebab warga keracunan dengan melakukan pemeriksaan pada makanan dan muntahan pasien.
Hasil pemeriksaan, kata dia, belum dapat diketahui, pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium yang dapat diketahui hasilnya beberapa hari ke depan.
"Untuk membuktikan ini penyebabnya makanan jenis apa, apakah bakteri atau kimia, itu butuh waktu beberapa hari," katanya.
Asep menambahkan kasus keracunan diduga dari makanan dilaporkan ada 93 orang, namun yang mendapatkan perawatan medis di puskesmas setempat sebanyak 28 orang.
Sebelumnya, banyak warga mengeluhkan sakit mual, muntah, dan pusing setelah menyantap makanan dalam acara pernikahan di Kecamatan Cibiuk.
Puluhan warga keracunan usai menyantap makanan yang dihidangkan dalam acara pernikahan.
- Korban Dokter Kandungan Syafril di Garut Diduga Lebih dari 100 Orang, Polisi Cari Fakta
- Polisi Rekomendasi Pencabutan STR Dokter Kandungan di Garut yang Lecehkan Pasien
- 6 Fakta Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Garut, Nomor Terakhir Bikin Geregetan
- Dokter Kandungan Cabuli Bumil di Garut Mengidap Fetish?
- Fakta Baru Si Dokter Kandungan Cabul di Garut, Kebangetan
- Dokter Kandungan Terduga Pelaku Pelecehan di Garut Berhenti Praktik Sejak 2024, Penyebabnya Masih Diselidiki