Usai Salat, Pak Badri Dihajar Orang Utan Sampai Pingsan
jpnn.com, KOTAWARINGIN BARAT - Niat hati ingin mengusir orang utan dari kebun, Badri malah mengalami kejadian tak menyenangkan.
Dia dikejar dan diserang orang utan, Senin (6/3) sekitar pukul 13.00 WIB.
Warga pedalaman Desa Kumai Hulu, RT 10, RW03, Kecamatan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar) itu akhirnya pingsan.
Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Seleksi Konservasi Wilayah (SKW) II Pangkalan Bun Agung Widodo menceritakan, tim Rescue SKW II mendapatkan laporan masyarakat terkait adanya orang utan yang menyerang warga di kebun yang berbatasan dengan Pelabuhan Serimbang, Bumi Langgeng, Selasa (7/3).
"Pak Badri ini bermaksud mengusir orang utan yang sedang makan tebu di kebunnya, tapi malah diserang," ujar Agung, Rabu (8/3).
Sebelum kejadian, Badri sedang istirahat dan menunaikan salat zuhur di pondoknya.
Setelah selesai salat, dia mendengar suara berisik di sekitar pondok tempatnya berkebun.
Badri yang penasaran akhirnya mencari sumber suara tersebut.
Niat hati ingin mengusir orang utan dari kebun, Badri malah mengalami kejadian tak menyenangkan.
- Kaltim Prima Coal Berkomitmen Jaga Keberlanjutan Hunian Orang Utan
- Prediksi EURO 2024 Spanyol Vs Inggris dari Orang Utan, Membingungkan
- Orang Utan Sumatra, Hewan Liar yang Bisa Mengobati Dirinya Sendiri dengan Tanaman Obat
- Orang Utan Kalimantan Lahir di Kebun Binatang di Florida, Amerika Serikat
- OIKN Bekerja Sama dengan YAD Untuk Pengelolaan Kawasan Lindung di Ibu Kota Nusantara
- Menteri LHK Siti Nurbaya Ajak Delegasi USAID Melepasliarkan Orang Utan di TNTP