Usai Tembak Puluhan Gay, Mateen Langsung Hubungi ISIS

jpnn.com - ORLANDO—Keterlibatan Omar Mateen, peneror kelab malam gay dengan jaringan ISIS masih dipertanyakan sejumlah kalangan. Dia memang pernah dicurigai FBI dua kali terlibat dengan jaringan teroris itu. Namun, dokumen penyelidikan padanya ditutup karena agen rahasia itu tidak menemukan keterlibatannya.
Saat ini file tentang Mateen dan terorisme kembali dibuka. Sebab, saat terdesak setelah menembaki pengunjung Pulse, Mateen sempat menelepon 911 (sambungan darurat di AS, Red) dan menyatakan kesetiaannya kepada ISIS.
Pria yang tinggal di Fort Pierce, Florida, itu juga menyebut tentang bomber Boston Marathon. Meski kebenaran kaitan Mateen dengan ISIS belum terbukti, kelompok militant itu langsung mengklaim bertanggung jawab atas serangan di Pulse tersebut.
Dalam siaran radio miliknya kemarin (13/6), mereka mengklaim bahwa serangan penembakan masal paling mematikan dalam sejarah modern AS itu dilakukan salah seorang prajurit ISIS. (AFP/Reuters/BBC/CNN/Aljazeera/sha/c14/any/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Rayakan Paskah, Presiden Kolombia Bicara soal Penderitaan Yesus & Rakyat Palestina
- Presiden Iran Masoud Pezeshkian Sebut Israel Pelaku Utama Terorisme Global
- Kereta Gantung Terjatuh di Italia Selatan, 4 Tewas
- Ajak Israel Berunding, Hamas Siap Akhiri Perang di Gaza
- Hamas Tolak Gencatan Senjata, Kini Israel Kuasai 30 Persen Jalur Gaza
- 1.400 Tenaga Medis Tewas Akibat Serangan Israel di Gaza