Usia Anak-anak Bertukar Pesan Seksual Semakin Muda
Setiap harinya, Unit Investigasi Perlindungan Anak di Kepolisian Queensland, Australia menangani setidaknya satu kasus dimana anak dibawah umur terlibat dalam 'sexting'.
Sexting adalah mengirim, menerima, atau meneruskan pesan-pesan bermuatan seksual, termasuk dalam bentuk foto atau video melalui telepon genggam.
Detektif Sersan Angus Kerr dan timnya mendapat tanggung jawab untuk menangani kasus ini.Ia mengatakan bahwa anak-anak yang terlibat dalam 'sexting' semakin berusia muda, yang menurutnya mengecewakan.
"Rata-rata kita menangangi satu atau dua kasus, setiap harinya," kata Sersan Angus.
"Kadang kita tidak mendapatkan sama sekali, tapi kemarin ada tiga kasus."
"Tidak terlalu mengejutkan bagi saya, saya sudah melakukan tanggung jawab ini cukup lama, jadi tak lagi mengejutkan."
Biasanya, anak-anak mengumpulkan foto-foto sensual dari dirinya sendiri kemudian membuat folder pribadi.
Foto-foto ini diunggah ke aplikasi 'Snapchat', dengan sebutan 'For Your Eyes Only'.
- Jumlah Penularan Kasus HMPV Terus Bertambah di Tiongkok, Virus Apa Ini?
- Dunia Hari Ini: Facebook dan Instagram Akan Berhenti Menggunakan Mesin Pengecek Fakta
- Dunia Hari Ini: PM Kanada Justin Trudeau Mundur karena Popularitasnya Menurun
- Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan Menyasar Anak Indonesia di Pedalaman
- Dunia Hari Ini: Etihad Batal Lepas Landas di Melbourne karena Gangguan Teknis
- Kabar Australia: Sejumlah Hal yang Berubah di Negeri Kangguru pada 2025