Usman Kembali Pimpin Unhalu
Sabtu, 08 September 2012 – 03:18 WIB
KENDARI - Tak terduga, Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, MS kembali memimpin Universitas Haluoleo (Unhalu) Provinsi Sulawesi Tenggara periode 2012/2016, setelah mengalahkan rivalnya Prof Darwis DEA. Usman unggul 4 suara dengan total 56 suara. Sedangkan Darwis hanya 52 suara. Calon lain Muh Nurdin hanya mengantongi 1 suara, dan 3 suara abstain. Pilrek semula digelar pukul 08.00 Wita.Namun molor hingga pukul 13.00 Wita. Perwakilan Mendikbud pun tiba di Unhalu sekitar pukul 12.45 Wita langsung masuk ruang rapat rektor yang telah disterilkan dari aktivitas Pilrek. Tepat pukul 13.30 Wita, Pilrek pun dilaksanakan di bawah pengamanan kepolisian yang super ketat. Hal ini pula berimbas pada saat Pilrek akan dimulai, sesuai Tatib Pilrek siapapun selain yang memiliki hak suara dan panitia dilarang berada di ruangan yang dijadikan tempat pemungutan suara. Akibatnya, awak media termasuk aparat pun dipersilahkan meninggalkan ruangan.
Suara Mendikbud yang diwakili Direktur Kelembagaan dan Kerjasama Prof Ahmad Jasidi dan Kabag Kelembagaan dan Kerjasama, Ani, mencapai 39 suara sehingga total suara yang diperebutkan 112. Informasi dari kedua pendukung baik Prof. Usman maupun Prof. Darwis, suara pasti yang dikantongi Usman sebelum Pilrek berlangsung pukul 13.30 di ruang senat Unhalu itu, mencapai 37 senat, sedangkan Prof Darwis 36 senat.
Baca Juga:
Suara Prof. Usman dipastikan solid, itu ditegaskan semua pendukungnya yang kompak saat menunggu jeda pelaksanaan Pilrek. Tiga suara yang abstain kemungkinan berasal dari pihak Prof. Darwis sehingga saat menteri mendistribusikan suaranya secara merata berpengaruh pada dukungan suara yang harusnya dimiliki Prof Darwis. Demikian halnya Dr. Nurdin jumlah suaranya pun bergeser dari 2 senat menjadi 1 senat. Tentu saja suara yang dimiliki Dr. Nurdin bukan berasal dari dirinya karena yang bersangkutan bukan anggota senat.
Baca Juga:
KENDARI - Tak terduga, Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, MS kembali memimpin Universitas Haluoleo (Unhalu) Provinsi Sulawesi Tenggara periode
BERITA TERKAIT
- Talent DNA Jadi Solusi Identifikasi Bakat Digital Anak
- Mendiktisaintek Sampaikan Program Prioritas 2025, Ada Pembangunan Sekolah Unggul
- Dirjen GTK Berharap Tidak Ada Kesalahpahaman soal Orprof Guru
- Inilah Urgensi Revisi UU Sisdiknas, Ada soal Ranking 60 dari 61 Negara
- Terobosan Kemendikdasmen di 2024: Guru ASN PPPK & PNS Bisa Mengajar di Sekolah Swasta
- Lewat Kegiatan Ini, Para Mahasiswa Dibekali Wawasan Tentang Kepabeanan dan Cukai