Ustad Solmed, Ibadah Plus Bulan Madu

"Tiba-tiba salah seorang di antara mereka, yang belakangan saya tahu adalah bapaknya, bilang ke saya untuk selalu berdoa kepada Allah dalam memohon keturunan,"  kenangnya. "Dia bilang ke saya, dia sendiri harus menunggu 14 tahun sebelum punya anak," sambungnya.

Pria kelahiran Jakarta, 19 Juli 1983, itu mengaku kaget karena orang tersebut tiba-tiba berbicara seperti itu kepada dirinya. Seakan-akan dia sudah tahu apa yang tengah dihadapinya. Padahal, mereka tidak pernah saling kenal sebelumnya. Hal lain yang mengejutkan Solmed adalah ternyata wajahnya sangat dikenali di Arab Saudi. Terutama di kalangan warga Indonesia yang tinggal di negeri kerajaan itu.

Beberapa kali dia disapa orang saat berada di sana. Hotel tempatnya menginap juga sempat didatangi sebuah sekolah yang ternyata tempat anak-anak para TKI menimba ilmu. "Senang sekali bisa berbagi kebahagiaan bersama mereka. Saya tidak tahu, ternyata di Arab mereka sering lihat infotainment juga," ucapnya lalu terbahak.

Harapan mereka, setelah pulang ke Indonesia, usaha mereka akan membuahkan hasil. Dan nanti mereka akan menamakan anak pertama mereka dengan unsur Makkah atau Madinah. Bagi April, itu adalah umrah perdananya.