Ustaz HNW: Penghargaan Untuk Fadli dan Fahri Bukan Karena Kenyinyiran

jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid ikut mengucapkan selamat kepada Fadli Zon dan Fahri Hamzah yang akan dianugerahi penghargaan Bintang Mahaputra Naraya dari Presiden Jokowi.
Legislator Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menyebutkan, penghargaan itu menurut Menko Polhukam Mahfud MD tak terkait masalah kenyinyiran Fadli dan Fahri ke pemerimtah.
"Selamat untuk @fadlizon dan @Fahrihamzah. Kalau menurut @mohmahfudmd, penghargaan itu tak ada hubungannya dengan 'nyinyir' (ke pemerintah)," tulis Hidayat di akun Twitter @hnurwahid, Selasa (11/8).
Sebab, katanya, penghargaan itu juga akan diterima oleh mantan Ketua Mahkamah Agung M Hatta Ali hingga mantan Wakil Ketua DPD RI Farouk Muhammad yang tak dikenal nyinyir.
"Saat jadi ketua MPR saya malah dianugerahi Bintang Mahaputra Adipradana," lanjut @hnurwahid.
HNW menerima penghargaan tersebut saat menjabat Ketua MPR (2009).
Pria kelahiran Klaten berusia 60 tahun itu menambahkan, penghargaan seperti itu diberikan tidak hanya kepada mantan menteri atau pimpinan lembaga negara yang menyelesaikan masa jabatannya.
"Saya menerima saat masih menjabat. Dalam UU tentang gelar dan penghargaan tidak ada ketentuan seperti yang disebut oleh Pak Mahfud MD," tutur HNW.
HNW sepertinya mendukung rencana pemberian bintang tanda jasa kepada Fadli dan Fahri.
- Jadi Ketua Dewan Pembina PARFI '56, Fadli Zon Sampaikan Komitmen untuk Industri Film
- Di Hong Kong, Fadli Zon Banggakan Film Nasional kian Mengglobal
- Hong Kong International FILMART 2025, Fadli Zon: Saatnya Indonesia Jadi Pemain Utama
- HNW Sebut Indonesia Layak jadi Pioner Negara OKI Hadirkan Regulasi Anti-Islamophobia
- Waka MPR Hidayat Nur Wahid: Netanyahu Lebih Pantas Ditangkap ICC Dibandingkan Duterte
- Hari Musik Nasional 2025, Vinyl Indonesia Raya dari 8 Versi Diluncurkan