Usul Hapus BOP, Ahok Dikecam
Kamis, 21 Maret 2013 – 06:21 WIB
Karena itu, dirinya menegaskan, Pemprov DKI Jakarta tidak mencabut subsidi melalui dana BOP. Sebab sejak pemberlakuan BOP, dunia pendidikan di Jakarta terus mengalami kemajuan yang cukup signifikan. “Jangan melangkah mundur,” tegas Rio.
Sementara Pengamat Kebijakan Publik Amir Hamzah menyatakan prihatin dengan wacana yang digelontorkan Ahok. Ia berpendapat, mencabut subsidi pendidikan bisa dikategorikan sebagai sikap pemimpin Jakarta yang keliru. “Ini namanya melarikan diri dari tanggung jawab sebagai penyelenggara pemerintahan, sesalnya.
Apabila wacana itu menjadi kebijakan Pemprov DKI, kata Amir, cenderung mempermainkan konstitusi. Sebab salah satu tugas penyelenggara negara atau pemerintahan yakni mencerdaskan kehidupan bangsa, di antaranya melalui pendidikan yang didkung BOP dalam pembiayaannya.
Melihat latar belakang kepemimpinan DKI Jakarta yang merupakan hasil Pilkada DKI 2012, Wakil Gubernur Ahok yang berpasangan dengan Gubernur Jokowi, merupakan pasangan yang didukung PDI Perjuangan dan Gerindra. Sehingga tidak pantas bila mengeluarkan kebijakan yang justru bertolak belakang dengan program pro rakyat. “Jika Ahok mencabut subsidi dana BOP, sama saja menghina Megawati dan Prabowo yang selama ini menggebu-gebu membela rakyat kecil,” pungkas Amir.
RENCANA Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjhaja Purnama (Ahok) menghapus subsidi dana bantuan operasional pendidikan (BOP) terus menuai sorotan
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS