Usul Pemberkasan Tanpa SPTJM, Honorer K2 Ancam Demo
"Jangan salahkan ketika 471 honorer beserta keluarganya masing-masing turun ke jalan untuk meminta Wali Kota Medan agar membuat SPTJM dan mengirimkannya ke BKN guna mempermudah proses pengusulan NIP," tegasnya.
Eko sendiri belum bisa memastikan waktu yang tepat untuk melakukan aksi protes tersebut. "Kita lihat perkembangan satu dua hari kedepan, " tandasnya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Medan, Lahum menyarankan agar FHI tidak melakukan aksi unjuk rasa. "Jangan berbuat seperti itu. Biarkan kami yang mengurusnya sesuai dengan aturan yang berlaku," katanya.
Selanjutnya Lahum mengatakan bahwa alasan BKN yang meminta agar pengusulan NIP dilampirkan SPTJM dianggap terlalu mengada-ada. Dia menyebut BKN hanya mencari amannya sendiri saja.
"Padahal yang meluncurkan jumlah peserta honorer K2 yang ikut ujian serta yang mengumumkan jumlah peserta yang lulus berjumlah 484 itu mereka (BKN, Red)," sesalnya.
Lahum juga belum mengetahui informasi mengenai usulan yang disampaikan pihaknya, apakah ditolak atau diterima BKN. "Belum ada informasinya kita terima. Nanti akan kita komunikasikan dengan BKN," jelasnya. (dik/ije)
MEDAN - Langkah Pemerintah Kota (Pemko) Medan melakukan pengusulan Nomor Induk Pegawai (NIP) terhadap 471 honorer kategori dua (K2) yang telah dinyatakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Disapu Banjir Bandang, 10 Rumah di Tapsel Sumut Hanyut
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB