Usulan Menarik soal Jabatan untuk Susi Pudjiastuti
jpnn.com, JAKARTA - Banyak kalangan merasa kecewa lantaran nama Susi Pudjiastuti tidak masuk daftar susunan Kabinet Indonesia Maju.
Pengamat perikanan Abdul Halim mengusulkan agar Susi Pudjiastuti dapat dijadikan sebagai penasihat bagi Menteri Kelautan dan Perikanan saat ini, Edhy Prabowo.
"Sangat baik apabila Edhy Prabowo mengundang para Menteri Kelautan dan Perikanan sebelumnya untuk terlibat sebagai member of advisory council atau semacam dewan penasihat," kata Abdul Halim kepada Antara di Jakarta, Kamis (24/10).
Abdul Halim mengatakan, dewan penasihat yang anggotanya terdiri atas beberapa mantan menteri itu nantinya bisa bertugas memberikan saran atau pertimbangan strategis untuk pengambilan kebijakan sektor kelautan dan perikanan.
Dia mengatakan, jika usulannya itu terwujud, maka tradisi baik ini bakal sangat positif sepanjang diterapkan untuk orientasi kemaslahatan bersama, bukannya untuk tujuan menang-menangan.
Susi Pudjiastuti setelah tidak lagi menjabat sebagai Menteri Kelautan dan Perikanan menyatakan bahwa dirinya ingin tidur dan beristirahat. Namun tidak menjelaskan mengenai rencana selanjutnya setelah tidak lagi menjadi menteri.
"Saya mau tidur," canda Susi ketika ditanya wartawan seusai acara Pisah Sambut Menteri Kelautan dan Perikanan di Kantor KKP, Jakarta, Rabu (23/10).
Ketika didesak wartawan mengenai rencana selanjutnya, Susi Pudjiastuti berseloroh, itu rahasia karena tidak ingin diikuti terus oleh wartawan.
Susi Pudjiastuti belum mau mengungkapkan apa kegiatannya setelah tidak lagi menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan.
- Pertamina Hadirkan Kapal untuk Berdayakan Nelayan di Natuna
- Jaminan Kesehatan yang Diteken Jokowi Hanya untuk Menteri Periode 2019-2024
- Respons Susi Pudjiastuti Setelah Pilot Kapten Philip Dibebaskan dari KKB
- Diperiksa KPK 2 Jam Lebih, Trenggono ke Luar Didampingi Jenderal Polri Bintang 3, Siapa?
- Sebelum Melantik 3 Wamen, Jokowi Ajak Prabowo Diskusi
- PDIP Pertimbangkan Usung Dedi Mulyadi hingga Susi Pudjiastuti di Pilkada Jabar 2024