Usulan Minim, Anggaran Menpan RB Dipersoalkan
Jumat, 04 Juni 2010 – 02:05 WIB
JAKARTA - Usulan anggaran Kementerian PAN&RB di RAPBN 2011 yang hanya Rp 153,9 miliar, dipertanyakan Komisi II DPR RI. Menurut Pimpinan Komisi II Teguh Juwarno, anggaran tersebut sangat minim untuk mereformasi birokrasi seluruh aparatur pusat maupun daerah.
"Kenapa Kementerian PAN&RB tidak berani mengusulkan anggaran yang besar. Cobalah lebih kreatif agar anggarannya terdongkrak," kata Teguh dalam RDP dengan Sesmen PAN&RB Tasdik Kinanto, Kamis (3/6).
Baca Juga:
Reformasi birokrasi, terang Teguh, merupakan program besar dan harus diseriusi. Dengan anggaran yang sedikit, dia kurang yakin programnya bisa jalan. "Kami siap memperjuangkan tambahan anggaran untuk Kemenpan&RB," cetus politisi PAN itu.
Hanya saja Tasdik menolak jika anggaran yang ada ditambah. Menurut dia, angka Rp 153,9 miliar sudah cukup untuk melaksanakan program yang ada. "Kementerian PAN&RB hanya merumuskan kebijakan saja dan tidak melaksanakan secara teknis. Wajar saja kalau kami hanya butuh anggaran sedikit. Kalau dipaksakan banyak kan mubazir, lebih baik diberikan ke lembaga teknis dibawah Kementerian PAN&RB seperti BKN, LAN, ANRI," bebernya.
JAKARTA - Usulan anggaran Kementerian PAN&RB di RAPBN 2011 yang hanya Rp 153,9 miliar, dipertanyakan Komisi II DPR RI. Menurut Pimpinan Komisi
BERITA TERKAIT
- Pengusaha Surabaya Suruh Siswa Sujud & Menggonggong Sudah Ditangkap, Begini Tampangnya
- 50 Menteri dan Wamen Belum Menyerahkan LHKPN, Siapa Saja ya?
- Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini 15 November 2024: Pagi Sudah Berawan Tebal
- Sun Life Berkomitmen Tingkatkan Kesadaran Pentingnya Pencegahan Diabetes Tipe 2
- Gibran Cek Lokasi Pengungsian Erupsi Gunung Lewotobi, Pastikan Kebutuhan Dasar Terpenuhi
- Istri Kapolri Tinjau Penyaluran Air Bersih Untuk Pengungsi Erupsi Gunung Lewotobi