Usulan Perlunya Pajak Tambahan Untuk Daging Untuk Cegah Kanker

Usulan Perlunya Pajak Tambahan Untuk Daging Untuk Cegah Kanker
Usulan Perlunya Pajak Tambahan Untuk Daging Untuk Cegah Kanker

Peneliti memperkirakan bagaimana daging merah dan daging olahan beresiko menyebabkan penyakit kronis, lalu mereka menghitung berapa biaya yang dikeluarkan untuk mengobatinya.

"Kami kemudian menghitung beban kesehatan dan ekonomi yang terkait satu porsi tambahan daging merah dan olahan, dari situ kami memperkirakan pajak kesehatan per porsi daging merah dan olahan," kata Marco Springmann, peneliti senior yang juga menulis untuk situs The Conversation.

Menurut panduan gizi di Australia, Australian Dietary Guidelines, jika Anda makan daging merah maka hanya boleh sebanyak 455 gram per pekannya.

Statistik terbaru menunjukkan konsumsi daging warga Australia justru lebih dari itu, rata-rata bisa mencapai 560 gram per pekannya.

Penelitian tersebut juga menemukan negara-negara pengkonsumsi daging tinggi akan terkena pajak daging yang lebih tinggi.

Pajak sosis di Jerman dan daging asap babi di Amerika akan meningkatkan harga hingga 160 persen, menurut Marco.

"Sementara daging olahan di Cina meningkat 40 persen, dan di Ethiopia kurang dari satu persen."

Kenapa harus bayar lebih untuk daging asap?

Usulan Perlunya Pajak Tambahan Untuk Daging Untuk Cegah Kanker Photo: Tidak hanya untuk alasan kesehatan, pajak daging merah juga bertujuan untuk menyelamatkan lingkungan. (Flickr: Kitty Chen)

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News