Usulan Subsidi Listrik Hampir Capai Rp 100 T
DPR Inginkan Rincian Kenaikan Konsumsi dan Biaya
Jumat, 24 Mei 2013 – 04:19 WIB
JAKARTA - Usulan kenaikan alokasi subsidi listrik 2013 tahun ini akhirnya dibeberkan dalam rapat dengan pendapat (RDP) dengan anggota DPR RI komisi VII. Dalam hal tersebut, pemerintah memberikan tambahan dana subsidi sekitar Rp 20 triliun dari alokasi sebelumnya. Besarnya kenaikan tersebut dikarenakan faktor tambahan carry over tahun lalu dan pengaruh harga internasional.
Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Jarman mengungkapkan, besaran dari total usulan subsidi listrik dari pihaknya untuk Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara-Perubahan (RAPBN-P) mencapai Rp 99,97 triliun. Usulan tersebut lebih tinggi sekitar Rp 20 triliun atau naik 23 persen dibandingkan alokasi subsidi listrik di APBN 2013 senilai 80,9 triliun.
"Perbedaaan yang sangat mencolok itu dari beban carry over (pengalihan beban subsidi yang seharusnya dibayarkan tahun lalu, Red) tahun 2012 yang baru saja diaudit oleh BPK (Badan Pemeriksa Keuangan). Nilainya sekitar Rp 13,25 triliun," ungkapnya di Jakarta, Kamis (23/5).
Sedangkan, subsidi tahun berjalan 2013 diusulkan menjadi Rp 87,23 triliun. Angka itu naik sekitar 10 persen dari kesepakatan subsidi tahun berjalan pada APBN sebesar Rp 78,62 triliun.
JAKARTA - Usulan kenaikan alokasi subsidi listrik 2013 tahun ini akhirnya dibeberkan dalam rapat dengan pendapat (RDP) dengan anggota DPR RI komisi
BERITA TERKAIT
- Top, BNI Xpora Bantu UKM Kopi Indonesia Tembus Pasar Dunia
- Oraimo Buka Toko Flagship Pertamanya di Indonesia
- Gelar RUPSLB, Modernland Realty Siap Tancap Gas
- Mantap! UMKM Asal Bekasi Sukses Ekspor Jengkol dan Komoditas Lainnya ke Jepang
- Local Hero MIND ID jadi Penggerak Ekonomi Hijau di Cisangku
- IMF Sebut Indonesia Berhasil Lakukan Transformasi Ekonomi