Usulkan Anies Baswedan dan Sri Sultan HB X Dilantik Bareng
jpnn.com, JAKARTA - Mendagri Tjahjo Kumolo mengusulkan agar pelantikan Gubernur DKI Jakarta terpilih Anies Baswedan dan Gubernur DIJ Sri Sultan Hamengkubuwono X dilakukan bersamaan.
Sri Sultan akan habis masa jabatannya sebagai gubernur DIJ pada 10 Oktober mendatang. Sementara, Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat menyusul lima hari kemudian, yakni pada 15 Oktober.
’’Kami mengusulkan agar keduanya (Anies dan Sri Sultan HB X, red) dilantik dalam satu waktu, yakni 15 atau 16 Oktober,’’ terang Mendagri Tjahjo Kumolo di kantor presiden kemarin (28/9).
Keduanya akan dilantik oleh Presiden di Istana Negara sesuai amanat UU 9/2015 tentang Perubahan UU Pemerintahan Daerah.
Tjahjo beralasan, Gubernur DIJ lebih fleksibel dalam hal pelantikan, mengingat status keistimewaan yang melekat. ’’Jogja kan tidak ada tanggalnya,’’ lanjut mantan Sekjen PDIP itu.
Sementara, DKI harus dilantik tepat waktu. Bila tidak, semisal pelantikan mundur, maka Kemendagri harus menunjuk Plt Gubernur.
Lagipula, pelantikan serentak dinilai lebih efektif dan efisien dibandingkan dilantik secara terpisah.
Meskipun demikian, dia menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada pihak istana atas jadwal pelantikan.
Anies Baswedan dan Sri Sultan Hamengkubuwono X akan dilantik oleh Presiden di Istana Negara sesuai amanat UU 9/2015 tentang Perubahan UU Pemerintahan Daerah.
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum
- Pramono Dinilai Sengaja Tak Umbar Dukungan PDIP di Alat Peraga Demi Raup Massa Anies