Usulkan Soeharto jadi Pahlawan, Prabowo Disebut Bagian dari Orba
jpnn.com - JAKARTA - Janji calon presiden yang diusung Partai Gerindra, Golkar, PAN, PPP, PKS dan PBB, Prabowo Subianto, untuk memperjuangkan Soeharto menjadi Pahlawan Nasional, menuai kritikan dari aktivis penggiat Hak Asasi Manusia (HAM).
Wakil Ketua Setara Institute, Bonar Tigor Naipospos, di Jakarta, Jumat (6/6), mengatakan, hal itu membuktikan Prabowo masih bagian Orde Baru.
"Ini bukti Prabowo tidak bisa menutupi diri bahwa sesungguhnya dia adalah bagian dari Orde Baru," kata Bonar Tigor.
Menurut Bonar, retorika populis yang sekarang banyak dilontarkan Prabowo dalam janji politiknya hanyalah kedok belaka.
Sebab, ia melanjutkan, pada akhirnya publik pun mulai menyaksikan bagaimana secara perlahan kekuatan Orde Baru kembali menyusup dan menguat.
"Sementara terkait dengan pendapat mantan Kepala Badan Intelijen Negara (BIN), Hendropriyono yang mengatakan Prabowo adalah sosok yang labil, tentu didasarkan pada pengalaman dia di ketentaraan melihat temperamen Prabowo ketika mengambil keputusan," katanya.
Bonar menambahkan sebagai mantan Kepala BIN, Hendropriyono pastinya memiliki pengetahuan baik tentang psikologi intelijen.
"Jadi wajar kalau, Hendropriyono menganalisa perilaku Prabowo seperti itu," kata dia.
JAKARTA - Janji calon presiden yang diusung Partai Gerindra, Golkar, PAN, PPP, PKS dan PBB, Prabowo Subianto, untuk memperjuangkan Soeharto menjadi
- Dies Natalis ke-60, IPB Berikan ‘Fateta Award 2024’ Kepada Menteri LHK dan Direktur Utama Astra
- Eksaminasi Perkara Mardani H Maming, Pakar Hukum Sebut SK Bupati Tidak Melanggar UU Minerba
- Kurator dan Pengurus Rawan Jadi Objek Tindak Pidana dalam Kasus Kapailitan dan PKPU
- Pendaftaran PPPK 2024, Honorer Jangan Fokus pada Formasi di Dinas Asal, Cek Lainnya
- Soal Keppres IKN, Jokowi Maunya Prabowo yang Meneken
- Semarakkan Literasi di Masyarakat, TBM Bukit Duri Bercerita Gelar Baca Nyaring