Usung Kader, Golkar Siap Koalisi
Minggu, 03 Juli 2011 – 00:49 WIB

Usung Kader, Golkar Siap Koalisi
SUMBER - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat akan mengusung kader terbaiknya untuk maju dalam pencalonan bupati pada Pemilukada 2013 mendatang. Hal itu disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Ason Sukasa di sela-sela kegiatan pendidikan dan pelatihan Kader Penggerak Teritorial Desa (Karakterdes) Partai Golkar Kabupaten Cirebon 2011 di aula kantor DPD Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Sumber. Terkait siapa yang akan diusung oleh partai berlambang beringin ini, Ason menjawab bahwa hingga saat ini belum ada. Ketika sudah ada calon pun, Partai Golkar tidak bisa mengusung sendiri. Artinya, Partai Golkar harus berkoalisi dengan partai lain, karena berdasarkan Undang-Undang yang berlaku, setiap partai politik yang jumlah kursi di DPRD-nya kurang dari 20 persen jumlah kursi secara keseluruhan harus melakukan koalisi apabila mengusung kadernya maju dalam bursa calon kepala daerah tingkat kabupaten atau kota. "Kita hanya memiliki 6 kursi di DPRD Kabupaten Cirebon, jadi harus koalisi dengan partai lain. Sementara satu-satunya partai politik yang boleh mengusungkan calon kepala daerah tanpa harus koalisi adalah PDIP," ungkapnya.
Namun, kata Ason kader yang diusung harus melalui tradisi yang biasa dilakukan Partai Golkar, bahwa setiap kader maupun nonkader partai boleh mendaftarkan diri menjadi kepala daerah atau wakil kepala daerah dengan metode konvensi. "Kami punya dasar hukum untuk menggelar konvensi yakni pada Petunjuk Pelaksana (Juklak) Nomor 02 tahun 2009/2010 yang menggantikan Juklak nomor 05 tahun 2007/2008 tentang tata cara pencalonan kepala daerah atau wakil kepala daerah dari Partai Golkar," paparnya.
Baca Juga:
Lanjut Ason yang juga wakil bupati Cirebon ini teknik dari pelaksanaan juklak itu adalah DPD Partai Golkar dari masing-masing daerah melaporkan beberapa calon yang telah mendaftar ke tingkat DPP Partai Golkar. Setelah itu, akan turun tim servei resmi dari DPP kepada masing-masing calon itu. "Tim survei akan bekerja selama lima tahapan, siapa pun yang terpilih rekan-rekan sesama partai harus mendukungnya," imbuhnya.
Baca Juga:
SUMBER - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat akan mengusung kader terbaiknya untuk maju dalam pencalonan
BERITA TERKAIT
- Instruksi Megawati Belum Berubah: Kader PDIP Dilarang Ikut Retret!
- Kritik Pelaksanaan Retret, Akademisi: Kepala Daerah Jadi Perpanjangan Tangan Presiden
- Pramono Anung Akhirnya Hadiri Retret di Magelang, Sudah Diizinkan Megawati?
- Surat Terbaru Megawati Ditujukan kepada 2 Petinggi PDIP
- KPU Jabar Siapkan PSU Pilbup Tasikmalaya Tanpa Ade Sugianto
- MK Putuskan PSU di Tasikmalaya, KPU Diberi Waktu 60 Hari