Usung Monumen Plataran Jadi Ikon, IKAM Yogya Dorong Paket Wisata Sejarah
Kata Esthy, BOP ini akan menjadikan Destinasi Borobudur sebagai salah satu destinasi pariwisata nasional dan internasional yang memiliki kekayaan potensi wisata budaya berkelanjutan yang mampu menarik 2.000.000 wisatawan mancanegara pada tahun 2019.
"Borobudur dikembangkan sebagai destinasi yang memiliki kekuatan daya tarik yang berbasis pada potensi heritage dan sudah diakui sebagai UNESCO World Cultural Heritage. Pengembangannya nanti akan difokuskan pada elemen 3A yaitu atraksi, aksesibilitas dan amenitas. Nah, wisata sejarah yang menjadi bagian dari IKAM ini menjadi bagian penting pengembangan Borobudur ke depan," ujar Esthy yang juga diamini Hendri.
Hendri menambahkan , BOP Borobudur nantinya akan terus melakukan koordinasi, sinkronisasi, dan fasilitasi perencanaan, pengembangan, pembangunan, dan pengendalian di Kawasan Pariwisata Borobudur.
"Critical success factornya ada di akses! Dan itu sudah ada jawabannya, Bandara New Jogjakarta International Airport di Kulonprogo akan menjawab masalah aksesibilitas udara menuju Yogyakarta, jadi kami yakin, Wisata Sejarah di Yogyakarta akan menjadi bagian dalam mendukung 20 juta wisatawan mancanegara di tahun 2019 mendatang," kata Hendri.(jpnn)
Berbagai lini dijalani Kementerian Pariwisata (Kemenpar) dalam mempromosikan destinasi-destinasi unggulan tanah air.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Novita Hardini Sebut Penghapusan DAK Pariwisata akan Mencekik Daerah
- Indef Tanggapi Wacana Pemisahan Ekonomi Kreatif dari Kemenpar
- Fadli Zon Sering Viral di Dunia Maya, Sandiaga pun Tertawa
- Malam Hari ke Cimanggis, Sandiaga Berbicara soal Keris
- Beber Bukti Brand Lokal Bayar Rp 500 Juta Untuk Ikut Event di Paris, Wanda Hamidah: Pembohongan Publik!
- Gegara Konsep Languagepreneur, STBA LIA Dipuji Menteri Sandiaga