Usut Baku Tembak di Rumah Irjen Ferdy Sambo, Kapolri Berjanji Transparan, Sudding Mendukung
Mantan Kabareskrim Polri itu memastikan kasus ini ditangani menggunakan prinsip-prinsip yang berlaku dengan mengedepankan penyelidikan berbasis ilmiah atau scientific crime investigation.
“Jadi, tentunya, kasus ini walaupun ditangani oleh Polres Jakarta Selatan, namun kami minta diasistensi oleh Polda (Metro Jaya) dan Bareskrim Polri,” ungkap Kapolri Jenderal Listyo.
Meski telah membentuk tim khusus, melakukan langkah-langkah penyelidikan, dan penyidikan, dia menyatakan Polri terbuka dengan laporan dari unsur lainnya.
Laporan itu akan dicermati secara objektif, transparan, dan memenuhi kaidah-kaidah penyelidikan serta penyidikan, sesuai yang diatur dalam scientific crime investigation.
“Kami harus melindungi dan memberikan ruang terhadap kelompok rentan, dalam hal ini yang kebetulan menjadi korban adalah istri Kadiv Propam. Kaidah-kaidah tersebut harus kami jaga, memenuhi hak asasi manusia, dan diatur undang-undang,” ujarnya.
Sementara itu, anggota Komisi III DPR Sarifuddin Sudding mendukung Kapolri Jenderal Listyo membentuk tim gabungan. Dia menilai tim gabungan dapat memperkuat pengawasan penanganan kasus baku tembak antaranggota Polri di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo, Jumat (8/7).
"Saya mendukung Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo membentuk tim gabungan. Tim tersebut akan memperkuat penanganan kasus tersebut agar lebih objektif, transparan, dan akuntabel," kata Sudding di Jakarta, Selasa (12/7).
Dia menilai sah-sah saja Kapolri Jenderal Listyo membentuk tim gabungan yang mengawasi penyelidikan, penyidikan, maupun hal-hal lain dalam penanganan kasus itu karena akan dipertanggungjawabkan kepada publik.
Kapolri Jenderal Listyo berjanji akan objektif, transparan, dan akuntabel mengusut kasus baku tembak antaranggota Polri di rumah Irjen Ferdy Sambo.
- Jenderal Sigit Pastikan Kesiapan Polri Jelang Pilkada Serentak 2024
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Kompolnas Temukan Fakta Ini di Lokasi
- Kasus Polisi Tembak Polisi, Ini Permintaan Walhi kepada Kapolri
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati