Usut Kasus Pencucian Uang, KPK Periksa Saksi dari Anak Perusahaan Astra
jpnn.com, JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengagendakan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi yang terkait dengan anak perusahaan Astra.
Lembaga antirasuah memanggil Vehicle Logistic Division PT. Toyota Astra Motor Martamba Sitorus dan Branch Manager PT. Astra Sedaya Finance Cabang Fatmawati Jakarta Heri Rahmanto pada Rabu (15/2).
Mereka diperiksa sebagai saksi kasus dugaan pencucian uang dan korupsi terkait pengadaan barang atau jasa di lingkungan Pemkab Mamberamo Tengah, Papua.
"Pemeriksaan dilakukan di Kantor KPK RI, Jalan Kuningan persada Kavling 4, Setiabudi, Jaksel," kata Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya.
Selain kedua saksi itu, penyidik juga memanggil pekerja bangunan bernama Edi Haryono.
Belum diketahui materi pemeriksaan yang akan didalami penyidik kepada tiga saksi itu.
Namun yang pasti, KPK sedang mendalami siapa saja pihak yang menerima atau memberikan duit suap kepada Bupati Mamberamo Tengah Ricky Ham Pagawak.
Ricky Ham Pagawak merupakan tersangka kasus suap dan gratifikasi yang diproses oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
KPK terus mendalami kasus dugaan pencucian uang dan korupsi terkait pengadaan barang atau jasa di lingkungan Pemkab Mamberamo Tengah, Papua.
- Harvey Moeis Jelaskan Soal Dana CSR, Ternyata Untuk Beli Alkes Covid-19
- Usut Kasus Korupsi di Pemprov DKI, KPK Periksa Pemilik KJPP Wisnu Junaidi dan Rekan
- Pakar Sebut Penetapan Tersangka Tom Lembong Lemah, Patut Diduga Kriminalisasi
- Eks Dirjen Perkeretaapian Diburu Selama 3 Pekan Sebelum Diciduk Kejagung
- Soal Jet Pribadi Kaesang, Hasto: Ada Pihak yang Coba Mengendalikan KPK
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan