Usut Kebakaran Lapas Tangerang, Polisi Periksa 7 Saksi Termasuk Petugas Dapur
jpnn.com, JAKARTA - Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Metro Jaya terus mengusut penyebab kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Banten.
Tercatat, hari ini penyidik kembali memeriksa tujuh orang saksi.
"Jadi, jadwal hari ini memang ada pemeriksaan beberapa saksi-saksi lagi. Termasuk ada beberapa saksi yang sudah diperiksa dilakukan pemeriksaan tambahan," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, Jumat (17/9).
Ketujuh orang saksi itu yakni petugas Lapas Tangerang, perwira dan anggota piket, petugas pengamanan pintu utama (P2U), dan petugas dapur.
Pada sisi lain, penyidik juga pada hari ini melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) ulang bersama petuga pusat laboratorium forensik (Puslabfor).
"Olah TKP ulang bersama tim labfor untuk bisa mengumpulkan beberapa bukti baru, dan melengkapi alat-alat bukti sebelumnya," tutur pria kelahiran Sulawesi Selatan itu.
Adapun pasal yang mendasari penyidik mengungkap kasus itu yakni Pasal 187 KUHP, Pasal 188 KUHP, dan Pasal 359 KUHP.
Polisi sebelumnya telah menaikkan kasus itu ke tingkat penyidikan. Tragedi kebakaran melanda Lapas Tangerang, Kota Tangerang, Banten, Rabu (8/9) dini hari.
Polda Metro Jaya kembali memeriksa tujuh orang saksi untuk mengungkap penyebab kebakaran Lapas Kelas I Tangerang, Banten
- Ini Identitas 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba
- Catat, 5 Lokasi SIM Keliling Hari Ini
- Menkomdigi Meutya Hafid Meminta Maaf sembari Terisak
- Polda Metro Sita Aset Senilai Rp 2,8 Miliar dari Tersangka Judol yang Kabur ke Luar Negeri
- Dari Tangan 2 Pelaku Judol Komdigi Polisi Sita Duit Sebanyak Ini
- Polisi Ciduk 2 Tersangka Akses Judi Online di Komdigi yang Kabur ke Luar Negeri