Usut Misteri Kematian Wowor, Polda Jabar Bentuk Tim Khusus

jpnn.com, BANDUNG - Polda Jawa Barat dan Polresta Bogor telah membuat tim khusus untuk mengusut kasus kematian kader Partai Gerindra Fernando Alan Joshua Wowor. Pasalnya, anak buah Prabowo itu diduga tewas karena ditembak salah satu oknum anggota Brimob berinisial Briptu AR.
“Sudah, ada tim dari Polda Jabar dan Polresta Bogor. Sekarang sedang bekerja,” kata Kapolda Jawa Barat Irjen Agung Budi Maryoto ketika dikonfirmasi JPNN, Senin (22/1).
Menurut jenderal bintang dua ini, kepolisian telah memeriksa sejumlah saksi baik itu yang ada di lokasi kejadian maupun saksi lainnya.
“Pemeriksaan masih berlangsung, kami masih cari keterangan saksi,” imbuh dia.
Mantan Kapolda Sumatera Selatan ini berharap kasus itu akan segera terungkap sehingga misteri kematian dan pemicu pertengkaran antara Briptu AR dengan korban bisa terjawab.
Diketahui, Fernando yang merupakan anak buah Prabowo Subianto tewas pada Sabtu (20/1) dini hari. Korban diduga terlibat pertengkaran dengan Briptu AR yang ketika itu sedang bersama calon istrinya. Fernando tewas setelah ditembak menggunakan senjata api oleh Briptu AR.(mg1/jpnn)
Polda Jawa Barat dan Polresta Bogor telah membuat tim khusus untuk mengusut kasus kematian kader Partai Gerindra Fernando Alan Joshua Wowor.
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan
- Lemhannas RI Gelar Studi Strategis di Jawa Barat untuk Perkuat Ketahanan Nasional
- Ada yang Mau Membunuh Kang Dedi Mulyadi, Polda Jabar Siap Turun Tangan
- Ada Ancaman Pembunuhan terhadap Dedi Mulyadi, Ini Respons Polisi
- Polda Jabar Perpanjang Penahanan Dokter Cabul Priguna
- Polda Jabar: Tes Psikologi Dokter Priguna Tak Akan Meringankan Hukuman
- Polisi Buka Posko Pengaduan Terkait Pelecehan Dokter Kandungan di Garut