Usut Pencucian Uang Mbak Mandari, Penyidik Polda NTB Bergerak Lakukan Ini
jpnn.com, MATARAM - Seorang perempuan bandar sabu-sabu di Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial NNJ alias Mandari memiliki omzet miliaran rupiah.
Penyidik Polda NTB kini tengah memperkuat bukti kasus tindak pidana pencucian uang (TPPU) dalam perkara tersebut.
Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda NTB Komisaris Besar Polisi Deddy Supriadi mengatakan bahwa penguatan bukti dari kasus TPPU milik Mandari ini merupakan tindak lanjut pengembalian berkas hasil penelitian jaksa.
"Kami perkuat bukti dan unsur pidana TPPU milik yang bersangkutan sesuai petunjuk jaksa peneliti," kata Deddy di Mataram, Selasa.
Perihal petunjuk jaksa yang kini masuk dalam upaya kelengkapan berkas, Deddy masih enggan membeberkan ke publik.
"Belum bisa kami sampaikan, karena ini bagian dari proses penyidikan," ucapnya.
Namun, untuk hasil penelusuran Pusat Pelaporan Analisis dan Transaksi Keuangan (PPATK), Deddy menegaskan bahwa hal tersebut sudah masuk dalam kelengkapan berkas.
Secara umum, Deddy menjelaskan bahwa hasil penelusuran PPATK telah menemukan transaksi berkelanjutan secara rutin dengan angka mencapai miliaran rupiah.
Seorang perempuan bandar sabu-sabu di Nusa Tenggara Barat (NTB) berinisial NNJ alias Mandari memiliki omzet miliaran rupiah.
- Pria di NTB Perkosa Teman Anaknya yang Main ke Rumah, Begini Kejadiannya
- Bertemu Presiden Prabowo, Lalu Iqbal Bicara Potensi Provinsi NTB
- Analisis Reza soal Hukuman Agus Buntung, Pria Disabilitas Pemerkosa Mahasiswi di NTB
- Kabid SMKN 3 NTB Ditangkap Polisi Terkait Pungli Proyek
- 5 Desa di Lombok Timur Dilanda Banjir Imbas Hujan Lebat
- Pria Disabilitas di NTB Tersangka Pemerkosaan, 13 Korban, Ada Videonya