Usut Penembakan di SPBU Daan Mogot, Polisi Periksa 5 Saksi
jpnn.com, JAKARTA - Aparat kepolisian telah memeriksa lima saksi mata terkait kasus penembakan dan perampokan terhadap Davidson Tantono (30) di SPBU Daan Mogot, Jakarta Barat, Jumat (9/6) siang.
"Antara lain, karyawan pom bensin, penambal ban, sama yang lainnya yang melihat korban," kata Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKBP Andi Adnan.
Andi mengaku belum mendapatkan gambaran digital pelaku perampokan.
Penyelidik, kata dia, sudah mengecek CCTV SPBU, tapi tidak menujukkan gambar yang jelas.
"Sudah (dicek CCTV) cuma tidak kelihatan. Tidak (sampai) keliatan di TKP itu," terang dia.
Meski begitu, dia memastikan pelaku perampokan berjumlah empat orang sesuai keterangan saksi mata.
Keempat pelaku, kata Adnan, datang berboncengan dengan menggunakan dua sepeda motor.
Sebelumnya, Davidson Tantono (30) tewas ditembak di bagian kepala oleh kawanan perampok di SPBU Daan Mogot, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (9/6). Korban diduga sudah diintai sejak di BCA dengan pertanda ban mobilnya sudah digembosi. (Mg4/jpnn)
Aparat kepolisian telah memeriksa lima saksi mata terkait kasus penembakan dan perampokan terhadap Davidson Tantono (30) di SPBU Daan Mogot, Jakarta
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Irjen Djoko Minta Maaf Gegara Brigadir AKS Tembak Mati Warga
- Siswi SMP di Riau Tewas Tertembak, Simak Pengakuan Pelaku
- Tak Terima Dipecat dari Polri, Aipda Robig Zaenudin Banding
- Dipecat Polri! Aipda Robig Diberi Waktu 3 Hari
- Aipda Robig Zaenudin Penembak Siswa SMKN 4 Semarang Dipecat
- Buntut Penembakan Siswa SMKN 4 Semarang, Polda Jateng Akan Evaluasi Penggunaan Senpi