Usut Peran Anas, Nazar Bakal Dicecar

jpnn.com - JAKARTA - Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, telah dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi bagi Anas Urbaningrum. Rencananya, Nazaruddin akan diperiksa Kamis (1/8).
Menutur pengacara Nazaruddin, Elza Syarief, kliennya akan diperiksa sebagai saksi bagi Anas terkait kasus gratifikasi dari proyek Hambalang. "Besok (Kamis 1 Agustus 2013), Nazar akan diperiksa sebagai saksi Anas," kata Elzakepada wartawan, di Kantor KPK, Rabu (31/7), malam.
Sebelumnya, Rabu (31/7) Nazar menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang penjualan saham Garuda. Usai diperiksa sekitar pukul 20.45, Nazar langsung digelandang ke Rumah Tahanan Cipinang Jakarta Timur cabang KPK.
Terpidana suap Wisma Atlet SEA Games, Palembang, Sumatera Selatan, itu tak langsung dikembalikan ke Lembaga Pemasyarakatan Sukamiskin, Bandung, Jawa Barat, karena masih harus menjalani pemeriksaan lagi. "Pemeriksaannya masih ada. Dia (Nazar) kan dua kali panggilan tersangka," kata Elza.
Soal "nyanyian" Nazar terkait indikasi dugaan korupsi proyek-proyek yang diduga melibatkan sejumlah politisi, Elza menyebut hal itu sudah sering dijelaskan Nazar. "Yang tadi diperiksa sudah 12 proyek. Proyek ini yang Nazar mengetahui dan ada di dalamnya," pungkasnya. (boy/jpnn)
JAKARTA - Bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, Muhammad Nazaruddin, telah dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan sebagai saksi bagi Anas Urbaningrum.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Pengumuman Seleksi PPPK Muncul, Info BKN Bikin Degdegan, Ada soal Gaji Paruh Waktu
- Sido Muncul Gelontorkan Rp 260 Juta untuk Operasi 40 Pasien Anak Bibir Sumbing
- Sosok Aspri Wamen Bima Arya Jadi Sorotan, Ternyata…
- Kapan PPPK 2024 Tahap 1 Mulai Bekerja? Jangan Kaget ya
- Wisnu Bawa Tenaya: PHDI Sudah Terima SK AHU dari Kementerian Hukum
- Guru Vokalis Band Sukatani Dipecat, P2G Marah Besar