Utang Indonesia ke ADB Cair Lagi, Kali Ini Buat Apa?
jpnn.com, JAKARTA - Utang Indonesia dari Asian Development Bank (ADB) atau Bank Pembangunan Asia kembali akan cair.
ABD menyetujui utang berbasis kebijakan senilai USD 500 juta untuk membantu Indonesia melakukan pemulihan pandemi Covid-19 dan menciptakan pertumbuhan berkelanjutan.
Direktur ADB bidang Pembangunan Manusia dan Sosial bagi Asia Tenggara Ayako Inagaki mengatakan pinjaman ini untuk membantu meningkatkan kualitas SDM.
Di samping itu, dibidik bakal menaikkan produktivitas tenaga kerja, serta reformasi di bidang pendidikan, pengembangan keterampilan, kesehatan, dan perlindungan sosial.
“Program ini mendukung reformasi penting yang membantu pemerintah mencapai berbagai target kesehatan dan pendidikan dalam Sustainable Development Goals,” ujar Ayako di Jakarta, Minggu (21/11).
Menurut dia, Indonesia membutuhkan sokongan dana untuk meningkatkan kualitas angkatan kerja yang terampil.
Angkatan kerja menjadi kunci kesuksesan transisi menuju manufaktur teknologi tinggi dan ekspor bernilai tambah lebih tinggi.
SDM juga diperlukan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi tahunan hingga tujuh persen yang akan membawa Indonesia jadi negara berpenghasilan tinggi pada 2045.
Utang Indonesia dari Asian Development Bank (ADB) atau Bank Pembangunan Asia kembali akan cair.
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini
- AS Optimistis Kembangkan Kerja Sama Ekonomi dengan Pemerintahan Baru
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Tingkatkan SDM Demi Membenahi Birokrasi, Agustiar-Edy Pemimpin Paling Prorakyat
- Tegas, YLKI Tolak Kenaikan PPN 12 Persen
- Grant Thornton Indonesia Kupas Tuntas Strategi RI Hadapi Tantangan Ketidakpastian Ekonomi