Utang Indonesia Terus Menggunung
Tahun Ini Tambah Rp 390 Triliun
Rabu, 05 Juni 2013 – 07:52 WIB
Tahun lalu defisit neraca perdagangan tercatat USD 1,56 miliar. Rinciannya, defisit migas USD 5,6 miliar dan surplus nonmigas USD 4,41 miliar. Sedangkan periode Januari hingga April 2013 tercatat defisit USD 1,85 miliar.
Selain impor migas membengkak, Gita menyebutkan beberapa indikator yang menyebabkan defisit neraca perdagangan. Salah satunya tren perekonomian global yang masih melemah. Pelemahan tersebut berdampak langsung terhadap kinerja ekspor.
"Eropa masih ada guncangan, sedangkan AS tumbuh tipis tiga persen. Tiongkok juga masih mengalami perlambatan, bahkan target pertumbuhan Tiongkok diturunkan dari 7,5 persen menjadi 7 persen," katanya.
Kendati defisit, yang masih melegakan Gita yakni neraca perdagangan nonmigas menunjukkan surplus. Selama periode Januari hingga April, eskpor nonmigas menunjukkan pertumbuhan signifikan.
JAKARTA - Merosotnya penerimaan negara dan membengkaknya belanja membuat defisit APBN membengkak. Pemerintah pun harus menutupnya dengan utang. Wakil
BERITA TERKAIT
- KAI Logistik Beri Diskon Spesial Pengiriman Paket & Sepeda Motor
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia
- Gandeng Pengusaha Lokal, Tangkas Motor Listrik Ekspansi ke Jawa Timur
- Majoo Expert Solusi Nyata untuk Para Pelaku Usaha di Indonesia
- BNI Culture Fest 2024: Transformasi Dalam Membangun Budaya Kerja & Kinerja
- Dampingi Prabowo Bertemu PM Trudeau, Menko Airlangga: Ini Mampu Tingkatkan Perdagangan