Utang Miliaran Rupiah untuk Belajar di Australia Lunas dalam Waktu Enam Tahun
Patti Lupari awalnya datang ke Australia untuk belajar. Ia sempat kebingungan bagaimana mencari cara untuk membayar utangnya.
Ia mendapatkan uang untuk biaya kuliahnya dengan bantuan keluarganya, serta pinjaman dari sebuah bank di Papua Nugini.
Jumlah total utangnya adalah AU$150.000 atau nilainya lebih dari Rp1,5 miliar saat ini.
Enam tahun kemudian ia melunasi semua utangnya dari uang gajinya setelah lulus kuliah, juga dari beberapa pekerjaan lain.
Sejak saat itu, ia sangat senang untuk membagikan pengalamannya dan membantu orang lain agar lebih baik dalam mengelola uang.
Kepada ABC Everyday ia berbagi kisahnya.
Apa situasi keuangan tersulit yang pernah dihadapi?
Saat pertama kali datang ke Australia, saya punya banyak utang.
Kami meminjam dari sebuah bank, karena sebagai pelajar internasional tidak ada akses untuk mendapatkan bantuan dari Pemerintah Australia.
Patti Lupari asal Papua Nugini berbagi pengalamannya melunasi pinjaman untuk biaya kuliah di Australia
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Adaro Donasikan Paket Seragam Sekolah Senilai Rp 2,4 Miliar untuk Anak Kurang Mampu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Arasoft Dorong Digitalisasi Pendidikan di Indonesia
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis