Utang RI US$19,6 Juta 'Dilunasi' untuk Konservasi

Utang RI US$19,6 Juta 'Dilunasi' untuk Konservasi
Utang RI US$19,6 Juta 'Dilunasi' untuk Konservasi
Pemerintah Indonesia dan Amerika Serikat menyepakati pengalihan utang untuk konvervasi alam (debt for nature swap) senilai US$19,6 juta.

Proses negosiasi DNS-TFCA dimulai sejak 2007 dan memungkinkan beberapa Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) berkontribusi pada program DNS-TFCA sebesar 10 persen dari total utang yang dibatalkan atau mencapai US$ 2 juta.

Ka'ban menyatakan Sumatera memiliki hutan tropik yang sangat kaya tetapi rawan kepunahan karena tekanan lingkungan termasuk perubahan iklim.

Pada konservasi hutan tropis tersebut, dua Lembaga Swadaya Masyarakat masing-masing dari Amerika Serikat  Conservation International Foundation dan Yayasan Keanekaragaman Hayati (Kehati) dari Indonesia, menyumbang masing-masing US$ 1 juta. Kedua LSM ini disebut swap partner. "Kami berterima kasih atas peran serta kedua LSM ini," katanya.(lev/JPNN)
Berita Selanjutnya:
BNN Diperkuat Mirip KPK

JAKARTA- Amerika Serikat memandang pentingnya konservasi hutan-hutan di Indonesia untuk kepentingan kelestarian dan lingkungan hidup. AS mengalihkan


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News