Utang Swasta Menggunung
Kamis, 13 September 2012 – 10:09 WIB

Utang Swasta Menggunung
JAKARTA - Salah satu pemicu krisis moneter 1998 yang mengoyak perekonomian Indonesia adalah tak terkendalinya utang luar negeri swasta. Kini, tren utang luar negeri oleh swasta juga terus merangkak naik, sehingga perlu diwaspadai.
Dirjen Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan Robert Pakpahan mengatakan, pemerintah terus mendata jumlah utang luar negeri oleh pihak swasta karena bisa berpengaruh terhadap perekonomian Indonesia. "Nilainya terus naik," ujarnya, (12/9).
Baca Juga:
Data Statistik Utang Luar Negeri Indonesia menunjukkan, jumlah utang luar negeri yang dilakukan pihak swasta sudah hampir mendekati nilai utang luar negeri yang dilakukan oleh pemerintah dan Bank Indonesia (BI).
Pada periode Desember 2011, total nilai utang luar negeri pemerintah dan BI mencapai USD 118,64 miliar, sedangkan total utang luar negeri swasta sebesar USD 106,73 miliar. Tahun ini, hingga akhir April 2012, nilai utang pemerintah dan BI tercatat USD 121,51 miliar, sedangkan utang luar negeri swasta mencapai USD 113,48 miliar.
JAKARTA - Salah satu pemicu krisis moneter 1998 yang mengoyak perekonomian Indonesia adalah tak terkendalinya utang luar negeri swasta. Kini, tren
BERITA TERKAIT
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang
- Satgas Ramadan & IdulFitri Pertamina Dinilai Berhasil Memitigasi Lonjakan Permintaan BBM
- Pemda Diminta Jadi Motor Investasi dan Pemerataan Ekonomi
- PLN IP Siap Penuhi Kebutuhan Hidrogen Sebagai Energi Alternatif Masa Depan
- Estpos Hadir di Pontianak, UMKM Kalbar Siap Masuk Era Digital
- Masyarakat tak Perlu Ragu Bertransaksi Emas Secara Digital di Pegadaian