UTBK SBMPTN 2021, LTMPT Pastikan Tidak Ada Kuota Lewat Belakang
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud Nizam optimistis ujian tulis berbasis komputer (UTBK) seleksi bersama masuk perguruan tinggi negeri (SBMPTN) 2021 akan berjalan lancar.
Menurut Nizam, UTBK SBMPTN 2021telah dipersiapkan dengan matang meski diselenggarakan pada masa pandemi Covid-19.
"Sudah pengalaman UTBK 2020. Penerapan protokol kesehatan menjadi kuncinya," ujar Nizam saat meninjau langsung tempat pelaksanaan UTBK di Universitas Indonesia (UI), Salemba, Rabu (14/4).
Mengantisipasi penularan Covid-19 pada UTBK tahun 2021, penerapan protokol kesehatan di kawasan Kampus UI Salemba diterapkan dengan ketat, seperti melakukan pengecekan suhu tubuh dan penerapan 3M.
Nizam juga menegaskan bahwa demi kelancaran UTBK ini, para calon mahasiswa juga wajib melakukan rapid test terlebih dahulu.
Terkait hal teknis, Ketua Eksekutif Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Budi Prasetyo mengingatkan para peserta mencermati apa saja persyaratan yang harus dipenuhi untuk mengikuti ujian tersebut.
Budi juga memastikan soal-soal UTBK telah dijamin keamanannya dan terhindar dari kebocoran.
"Persiapan penyelenggaraan UTBK ini sudah rampung seratus persen dan kami tinggal lihat hasilnya. Kami jamin tidak akan ada kuota lewat belakang seperti yang sudah beredar," ucap Budi.
LTMPT menegaskan tidak akan ada kuota lewat jalur belakang dalam UTBK SBMPTN 2021.
- Upaya GO Mendorong Peningkatan Kualitas Pendidikan di Bengkulu
- Polteknaker Umumkan Nama Peserta yang Lolos Seleksi UTBK 2024, Silakan Cek Link di Sini
- 25 PTN Buka Pendaftaran SMMPTN-Barat 2024, Kuota Banyak, Ada Kebijakan Baru
- 25 PTN Jadi Penyelenggara SMMPTN-Barat 2024, Ada 750 Prodi Pilihan Bagi Calon Mahasiswa
- Heboh UTBK di USU Diwarnai Kecurangan, Pihak Bimbel Bantah Semua Tudingan
- Skema Baru, Quipper Siapkan Materi untuk Hadapi SNBT UTBK 2023