Utha Likumahua, Meninggal setelah 76 Hari Berjuang Melawan Stroke
Sempat Pamit Anak, Bilang Sayang Keluarga
Rabu, 14 September 2011 – 08:08 WIB
Setelah 76 hari berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya, penyanyi senior Utha Likumahua kemarin (13/9) tutup usia. Seminggu sebelumnya, keluarga mendapat firasat ketika Utha minta diikhlaskan.
AHAD (26/6) menjelang tengah malam, Utha Likumahua dan keluarga bersendau gurau di kediaman salah seorang anggota keluarga di Pekanbaru. Secara mendadak Utha terdiam, lantas limbung dan kehilangan kesadaran. Pembuluh darah di kepala kiri solois bersuara tenor ini rupanya tersumbat. Utha terserang stroke.
DHIMAS GINANJAR, Jakarta
Baca Juga:
Setelah dirawat beberapa hari di RS Santa Maria, Pekanbaru, kondisi penyanyi jazz senior ini membaik. Namun, ketika keluarga hendak menyiapkan kepulangannya ke Jakarta, stroke kedua menyerang. Otak kirinya membengkak dan bagian tubuh kanan lumpuh.
Dokter akhirnya memutuskan membuka sebagian tempurung kepala kirinya agar otak yang terus membengkak itu tidak memecahkan pembuluh darah otak. Tanpa tempurung, kulit kepala Utha hanya dilekatkan begitu saja, sehingga harus ekstrahati-hati menjaganya, karena sangat rawan infeksi.
Setelah 76 hari berjuang melawan penyakit stroke yang dideritanya, penyanyi senior Utha Likumahua kemarin (13/9) tutup usia. Seminggu sebelumnya,
BERITA TERKAIT
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala
- AKBP Condro Sasongko, Polisi Jenaka di Tanah Jawara
- MP21 Freeport, Mengubah Lahan Gersang Limbah Tambang Menjadi Gesang
- Sekolah Asrama Taruna Papua, Ikhtiar Mendidik Anak-anak dari Suku Terpencil Menembus Garis Batas
- Kolonel Zainal Khairul: Pak Prabowo Satuan Khusus, Saya Infanteri dari 408