Utilisasi Aset Negara Lampaui Target
Jumat, 17 Desember 2010 – 15:22 WIB

Utilisasi Aset Negara Lampaui Target
Sedangkan yang berkaitan dengan pengelolaan negara yang dipisahkan, baik dari BUMN atau BHMN (Badan Hukum Milik Negara), ungkap Hadiyanto pula, telah dilakukan penyertaan modal negara (PMN) dalam jumlah mencapai Rp 5,8 triliun. Di antaranya untuk PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) sebesar Rp 1 triliun, Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) sebesar Rp 2 triliun, PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII) sebesar Rp 1 triliun, serta PT Askrindo dan PT Jamkrindo Rp 1,8 triliun.
Baca Juga:
"Dengan penyertaan modal ini, menunjukkan komitmen pemerintah untuk mengembangkan infrastruktur serta mendorong ekspor melalui tambahan PMN. Selain itu, untuk meningkatkan sektor riil, kita berikan dukungan melalui penjaminan KUR dengan tambahan PMN ke Askrindo dan Jamkrindo," jelas Hadiyanto. (afz/jpnn)
JAKARTA - Utilisasi atau penggunaan aset negara pada 2010, dilaporkan melampaui target. Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) mencatat, per
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Setelah Stabil, Harga Emas Antam Hari Ini 21 April 2025 Naik Lagi
- Harga Emas Antam Hari Ini 21 April 2025, juga UBS dan Galeri24
- Porang Jadi Andalan Baru Sidrap, Ekspornya Sampai Eropa
- Krakatau Steel Genjot Produksi Baja Tahan Gempa
- Membaca Ulang Arah Industri Baja Nasional Lewat Kasus Inggris
- Hari Ini Pemprov DKI Gratiskan Tarif Transjakarta Khusus Untuk Perempuan