UU Hortikultura Dinilai Pro Rakyat

jpnn.com - JAKARTA – Undang-undang holtikultura yang sudah disahkan oleh DPR dinilai sudah pro rakyat. Anggota Komisi IV DPR RI, Adi Sukemi ST menyatakan bahwa Rancangan Undang-undang (RUU) Hortikultura yang telah disahkan menjadi UU dinilainya sudah berpihak kepada usaha-usaha rakyat, karena perlindungan terhadap produk lokal serta mendorong pengembangan usaha kecil dan menengah telah menjadi pokok-pokok pikiran di dalam UU Hortikultura ini.
Dijelaskan Adi, UU ini menandakan adanya perhatian secara serius pada aspek perlindungan terhadap Petani Hortikultura Tradisonal, Pelaku usaha mikro, kecil dan menengah dari produk hortikultura impor, pemodal asing serta upaya sistematis pelemahan nilai tawar pelaku usaha dari para pedagang besar melalui kewajiban mekanisme lelang dalam pemasarannya.
"Dalam UU yang telah disahkan ini menegaskan adanya batasan bagi pemodal asing paling banyak 30 persen. Penanam modal asing tersebut harus berasal dari uang mereka sendiri dan berkewajiban menempatkan dananya di bank dalam negeri,’’ terang Adi.
Ditambahkan Adi, UU Hortikultura yang sudah lama ditunggu oleh petani dan juga pengusaha dalam negeri ini diharapkan daerah-daerah penghasil hortikultura akan berkembang, sehingga produk-produk hortikultura seperi sayur, buah bisa bersaing dengan produk-produk luar negeri. "Kita juga sudah mengusulkan agar pemerintah memberikan insentif kepada petani lokal yang memiliki prestasi dan menerapkan prinsip budidaya yang baik, serta mampu mengembangkan potensi genetik lokal menjadi organisme unggul," pungkasnya. (yud/jpnn)
JAKARTA – Undang-undang holtikultura yang sudah disahkan oleh DPR dinilai sudah pro rakyat. Anggota Komisi IV DPR RI, Adi Sukemi ST menyatakan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ancaman Hukuman Oknum TNI AL Pembunuh Juwita Bisa Bertambah
- Perubahan KUHAP Penting, Tetapi Harus Perhatikan Juga Faktor Ini
- Ketua INTI Tangsel Ajak Masyarakat Teladani Semangat Kebangkitan Kristus
- Setiawan Ichlas Disambut Hangat saat Mudik ke Palembang, Lihat Ada Pak Gubernur
- 165 Ribu Kendaraan Tinggalkan Jabotabek saat Libur Panjang 2025
- ISNU Gelar Fun Walk dan Menanam Satu Juta Pohon untuk Masa Depan Bumi