Vaksin Singapura
Oleh Dahlan Iskan
Apakah Singapura akan berbisnis vaksin dengan cara menyiapkan fasilitas penyuntikan di Bandara Changi? Untuk orang kaya Indonesia? Seperti 'berita' yang beredar cepat itu?
Saya tidak percaya itu akan dilakukan oleh Singapura. Beberapa teman di Singapura saya hubungi. Mereka juga tidak percaya itu.
"Itu sangat tidak bermoral," kata mereka. "Singapura tidak akan melakukan itu," tambahnya.
Mengapa disebut tidak bermoral? "Lho, fasilitas seperti itu kan hanya bisa dinikmati oleh yang punya uang," katanya. "Itu sama dengan mengatakan, bagi yang tidak punya uang silakan mati," tambahnya.
Euforia vaksin Covid sekarang ini tentu baik. Menambah kepercayaan diri. Bahwa titik terang sudah ada di depan sana.
Beda dengan enam bulan lalu. Yang kita tidak tahu kapan pandemi ini akan berakhir.
Namun euforia itu juga ada jeleknya: bisa membuat orang bersikap lengah. Padahal vaksinnya belum ada di depan mata.(disway.id)
Kita, yang awalnya seperti menang beberapa langkah di depan, mulai terlihat ketinggalan. Kita masih menunggu dan menunggu.
Redaktur & Reporter : Antoni