Vaksin yang Ada Disebut Tetap Akan Lindungi Diri dari Varian Baru Corona, Tapi Kenapa Masih Bisa Tertular?

Kenapa dua kali vaksin masih bisa ketularan?
Ada tiga faktor yang menyebabkan seseorang bisa tertular virus: yaitu faktor manusia, disebut 'host' atau inang, faktor agen atau virusnya itu sendiri, dan faktor lingkungan.
Menurut dr Denta, penularan terjadi kalau ketiga faktor ini tidak seimbang, sehingga kita harus "kuat-kuatan strategi".
"Kita harus bisa lebih unggul daripada si virus ... tapi yang namanya unggul itu [juga termasuk] faktor manusianya dan dibarengi faktor lingkungan," katanya.
"Vaksin itu sederhananya memproduksi antibodi terhadap COVID, tapi kalau cuma berpatokan pada itu saja, tanpa memperhatikan faktor-faktor lainnya, akhirnya muncul kemungkinan tertular."
Untuk lebih mudah memahaminya bayangkan seperti kita sedang berperang.
"Kita sudah menyiapkan pasukan khusus yang antibodi-nya sudah kita latih, tapi bukan berarti kita bebas membongkar pagar benteng padahal tahu di sekitar masih banyak musuhnya," kata dr Denta.
"Kalau kita tiba-tiba bongkar bentengnya, percuma saja, musuhnya terus-terusan menyerang kita, dan collapse [runtuh] juga pasukan khusus kita tadi."
Nah, selanjutnya lihat berapa jumlah musuh yang menyerang tubuh kita.
Bersama dr Kurniawan Satria Denta di Yogyakarta, kami mencoba menjawab pertanyaan soal vaksin dengan bahasa lebih mudah dipahami
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan
- Dunia Hari Ini: Demi Bunuh Trump, Remaja di Amerika Habisi Kedua Orang Tuanya