Varane: Tanpa Itu, Saya Tak Mungkin Bertahan di Madrid
jpnn.com - MADRID - Bek Real Madrid, Raphael Varane mengaku tak kecewa sering ditinggal entrenador Zinedine Zidane di bench dalam beberapa laga belakangan.
Defender asal Prancis berusia 22 tahun itu sempat digadang-gadang menjadi bek utama Real saat Zidane menukangi tim.
Namun, meski sama-sama berasal dari Prancis, Zidane tak selalu memainkan Varane menjadi starter. Persaingan di dua bek sentral antara Varane, Sergio Ramos, Pepe bahkan Nacho kian ketat. Zidane sering melakukan rotasi.
"Pelatih (Zidane) tahu apa yang dia butuhkan. Semua keputusan tim berada di tangannya," kata Varane seperti dikutip dari L'Equipe.
Varane direkrut Madrid sejak 2011. Di timnas Pranscis pun Varane sudah menjadi pilihan utama berkat penampilannya di Madrid.
"Saya tidak pernah kehilangan hati, memberikan yang terbaik di setiap laga. Tanpa itu saya tidak mungkin bertahan di tim seperti Real Madrid," tandas Varane. (adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Timnas Indonesia vs Jepang: STY Minta Skuadnya Tampilkan Permainan yang Tak Akan Disesali
- Soal Kans Timnas Indonesia Menang Melawan Jepang, Jay Idzes Jujur Bilang Begini
- Sempat Kalah Lawan Dewa United, Timnas Basket Indonesia Bangkit dengan Gebuk Malaysia
- Shin Tae Yong Berbunga-bunga Menjelang Laga Indonesia vs Jepang, Ini Pemicunya
- Indonesia vs Jepang, Jay Idzes: Kami Punya Kesempatan
- Final Four Livoli Divisi Utama 2024: Tanpa Farhan Halim, Rajawali Pasundan Kalahkan Indomaret Sidoarjo