Varian Baru Corona B117-UK Masuk Indonesia, DPR Pertanyakan Lemahnya Pengawasan Bandara
![Varian Baru Corona B117-UK Masuk Indonesia, DPR Pertanyakan Lemahnya Pengawasan Bandara](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2017/03/17/0945901d7daf52fef4d744307c922cbf.jpg)
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Azis Syamsuddin mempertanyakan lemahnya pengawasan di bandara terhadap warga yang baru datang dari luar negeri sehingga ditemukan varian baru virus corona B117-UK di Karawang, Jawa Barat.
Menurut Azis, varian baru virus corona B117-UK itu ditemukan pada pekerja migran Indonesia (PMI) yang baru pulang dari Arab Saudi. "Pemerintah harus lebih ketat menjalankan pemeriksaan di bandara internasional. Jangan sampai penyebaran virus B117 berkembang terlalu luas,” kata Azis dalam keterangannya, Kamis (4/3).
Menurut Azis, tentunya ini menjadi pekerjaan rumah baru pemerintah di tengah pandemi Covid-19 yang belum selesai. “Mari bantu pemerintah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam keseharian,” ujarnya.
Pimpinan DPR bidang koordinasi politik, hukum, dan keamanan, itu meminta pemerintah harus lebih memperketat mobilitas masyarakat dari antarkota di Indonesia, maupun keluar masuk antarnegara.
“Kebijakan dalam pembatasan jumlah dan pengetatan protokol kesehatan di tempat-tempat publik, kebijakan sistem pembelajaran tatap muka dan pembatasan jam kerja,” katanya.
Politikus Partai Golkar itu meminta pemerintah pusat, pemerintah daerah (pemda) dan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 dapat lebih bekerja keras menangani perkembangan virus baru.
Dia berharap dapat terus dilakukan langkah penanganan yang tepat guna menanggulangi pandemi di Indonesia secara cepat.
“Pemda harus mengklasifikasikan kondisi pandemi Covid-19 di daerah masing-masing, sehingga dapat dilakukan upaya testing, tracing, dan treatment secara tepat,” paparnya.
Pimpinan DPR meminta pemerintah lebih ketat menjalankan pemeriksaan di bandara internasional. Jangan sampai penyebaran virus B117 berkembang terlalu luas
- 11 Rekomendasi Penyelesaian Honorer, Pemerintah & DPR RI Perlu Mendengar
- Bappenas Minta Tambah ASN & Kantor Baru di Tengah Efisiensi Anggaran, Hillary: Apa Urgensinya?
- Vonis Harvey Moeis Diperberat, Komisi III DPR: Ini Tamparan untuk Kejaksaan
- Polda Babel Sukses Berantas Geng Motor, Sahroni: Strateginya Patut Dicontoh
- Komisi IV Tunda Pembahasan Efisiensi Anggaran Bareng Mitra, Ini Masalahnya
- Menteri Iftitah Tetap Yakin Bisa Kembangkan Kawasan Transmigrasi Meski Anggaran Terbatas