Varian Baru Covid-19 Omicron Merebak di Afrika, Gus Muhaimin: Tutup Semua Akses WNA!
jpnn.com, JAKARTA - Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar meminta pemerintah segera mempertimbangkan untuk menutup akses kedatangan warga negara asing, baik pintu masuk di bandara, pelabuhan maupun perbatasan negara.
Dia menilai, penutupan tersebut sangat perlu dilakukan untuk mengantisipasi varian baru Covid-19 Omicron yang mulai merebak di Afrika.
“Saya kira perlu dipertimbangkan (penutupan akses kedatangan WNA,red). Kita lihat sejumlah negara mulai menutup akses, terutama dari negara-negara di Afrika Selatan,” kata Pria akrab disapa Gus Muhaimin di Jakarta, Senin, (29/11).
Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu menambahkan, upaya pemerintah memperketat akses kedatangan pelancong internasional ke Indonesia belum cukup jika melihat lonjakan-lonjakan kasus sebelumnya.
“Kita ini sudah dua kali mengalami lonjakan kasus dan itu karena dibawa WNA atau WNI yang baru balik dari luar negeri," tuturnya.
"Saya kira ini pelajaran, jangan sampai ada anggapan imported cases berisiko kecil, justru membahayakan dan kian memperberat penanganan pandemi,” sambung Gus Muhaimin.
Di sisi lain, dia juga mendukung keputusan pemerintah menambah masa karantina bagi WNA dan WNI yang datang dari luar negeri yang sebelumnya tiga hari menjadi tujuh hari.
Kemudian 14 hari bagi mereka yang datang dari 10 negara poin A, yaitu Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Mozambik, Malawi, Angola, Zambia, dan Hong Kong.
Wakil Ketua DPR RI Gus Muhaimin meminta pemerintah segera mempertimbangkan untuk menutup akses kedatangan warga negara asing, baik pintu masuk bandara, pelabuhan maupun perbatasan negara.
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli
- Menolak Lupa!: Pentingnya Pilkada Langsung Dalam Kehidupan Demokrasi Bangsa Indonesia
- Terungkap saat RDP di Komisi III, Anak Bos Toko Roti Pernah Bilang Kebal Hukum
- Seleksi PPPK 2024 Tahap 3 Bisa Selamatkan Honorer TMS, Jangan Ada PHK Massal
- Dirut Bank Mandiri Raih Best Financial Leader di Ajang CNBC Indonesia Award 2024, Darmadi Durianto: Membanggakan
- Forkopi Dorong Pemerintah dan DPR Bisa Segera Bahas Revisi UU Perkoperasian