Varian Covid-19 Baru Berbahaya Ditemukan di Jatim, Testing Kontak Erat Diperbanyak
jpnn.com, JAKARTA - Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan varian mutasi baru virus Corona kembali ditemukan di Indonesia.
Kali ini, varian covid asal Afrika Selatan dan Inggris yang ditemukan di Jawa Timur pada dua orang pekerja imigran dari Malaysia.
"Minggu lalu kami ketemu dua lagi mutasi baru," kata Budi dalam keterangan pers yang disiarkan secara virtual melalui akun Sekretariat Presiden di Youtube, Senin (17/5).
Menteri kelahiran Bogor itu juga memaparkan hasil tracing menemukan 15 kontak erat dalam 72 jam. Dia meminta testing juga dilakukan sebanyak-banyaknya agar bisa mendeteksi adanya varian virus baru.
"Tidak usah takut kelihatan banyak, itu lebih baik agar bisa mendeteksi adanya pergerakan mutasi baru," ujar Menkes Budi.
Untuk diketahui, mutasi virus asal Afrika Selatan ialah varian Corona B1351 yang masuk variant of concern (VOC).
Virus ini dianggap sebagai varian raja oleh para ahli sedangkan varian B117 asal Inggris sudah mendominasi di dunia.
Menkes Budi kembali mengingatkan masyarakat untuk terus disiplin menjalankan protokol kesehatan untuk mengantisipasi penularan varian virus baru.
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan varian mutasi baru virus Corona kembali ditemukan di Indonesia.
- RS Mandaya Puri Kini Punya Digital PET SCAN Terbaru, Seperti di Singapura & Amerika
- INN RS PON Perkuat Layanan Kesehatan Otak dan Saraf di Indonesia
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Menkes Budi Mendukung Kebijakan Penduduk Tumbuh Seimbang, Kepala BKKBN Merespons
- Kemenkes Butuh 5.500 Tenaga Kerja untuk 4 RS Baru Milik Pemerintah
- Indonesia Bisa Capai Kedaulatan Kesehatan dalam 10 Tahun ke Depan, Tetapi Ada Syaratnya